Sulut – Meski masih beberapa bulan lagi bakal dilaksanakan Musyawarah Wilayah (Muswil) Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Sulawesi Utara, pertarungan calon ketua DPW BKPRMI Sulut mulai ramai dibicarakan dikalangan pemuda remaja masjid.
Berhembus kabar, dari sekian kader terbaik BKPRMI mencuat 3 nama yang bakal bertarung di Muswil BKPRMI Sulut. Diantaranya, Suryanto Muarif (incumben), Fuad Kadir, Gilang Ramadhan Hiola, dan Hanafi Ali Jan.
Suryanto Muarif saat ini menjabat Ketua DPW BKPRMI Sulut tentunya masih diunggulkan terpilih kembali diperiode selanjutnya mengingat organisasi masih berada dibawah kendalinya. Sementara Fuad Kadir menjabat posisi strategis sebagai Sekertaris DPW BKPRMI Sulut. Sedangkan Hanafi Ali Jan patut juga diperhitungkan mengingat sepak terjangnya pernah memimpin BKPRMI Kota Manado. Selanjutnya, Gilang Ramadhan Hiola diketahui adalah pengusaha muda Pengadaan Alat Kesehatan (Alkes) yang saat ini menjabat sebagai Direktur LPPEKOP (Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Ekonomi dan Koperasi) di DPW BKPRMI Sulut.
Melihat 4 figur yang bakal bertarung di Muswil DPW BKPRMI Sulut, bisa dipastikan arena Muswil bakal menarik karena dihiasi 2 calon yang berlatar belakang pengusaha, yakni Hanafi Ali Jan dan Gilang Ramadhan Hiola, juga 2 calon yang berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kementerian Agama. Suryanto Muarif Kepala KUA Kecamatan Mapanget Kota Manado dan Fuad Kadir, PNS Kementrian Agama Provinsi Sulut.
Hanafi Ali Jan (Hanjian) saat di konfirmasi mengatakan, dirinya siap mencalonkan diri sebagai Ketua BKPRMI Sulut untuk mengembangkan potensi generasi muda muslim di Provinsi Sulut. “Saya siap mencalonkan diri, menjadikan BKPRMI sebagai ladang pengabdian sebagaimana tujuan BKPRMI untuk mengembangkan potensi pemuda dan remaja masjid dalam mencetak generasi muda yang berakhlak mulia, cinta tanah air, dan siap menjadi pelopor memakmurkan masjid,” kata Hanjian, Sabtu (01/02/2025).
Pengusaha muda ini menambahkan, BKPRMI adalah organisasi kader dakwah dan pendidikan bagi Pemuda Remaja Masjid di seluruh Indonesia. Sehingga sudah menjadi tugas dari pengurus BKPRMI di Sulut untuk mencetak kader-kader terbaik remaja masjid yang berpedoman pada Khittah Perjuangan BKPRMI. “Saya memiliki komitmen untuk mengokohkan kembali Khittah Perjuangan BKPRMI yang memuat unsur keagamaan, sosial-kemasrakatan, kebangsaan, kepemimpinan, kemasjidan, dan keindonesiaan,” jelasnya.
Ia pun tidak mengambil pusing siapa saja yang bakal menjadi lawan-lawan nantinya di arena Muswil kedepan. Menurutnya, segala sesuatu sudah ada yang mengaturNya, dan dirinya hanya cukup berdoa, berusaha dan berikhtiar.
“Dengan niat yang tulus dan ikhlas Insya Allah dimudahkan. Kun Fayakun, Jadilah maka terjadilah,” pungkas Hanjian.