Example floating
Example floating
Example 728x250
POLITIK/PEMERINTAHANSULAWESI UTARA

Interupsi Rapat Paripurna, Sandra Rondonuwu Himbau Tak Gunakan Bahasa Mayoritas dan Minoritas

×

Interupsi Rapat Paripurna, Sandra Rondonuwu Himbau Tak Gunakan Bahasa Mayoritas dan Minoritas

Sebarkan artikel ini

Sulut – Ketua Komisi II DPRD Sulut Sandra Rondonuwu menyampaikan interupsi saat paripurna dalam rangka Penetapan Ranperda Usul Prakarsa DPRD yakni Ranperda Tentang Pelayanan Pemerintah Daerah Dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji.

Pasalnya, saat Anggota DPRD Amir Liputo membacakan draff usul ranperda, ada penyampaian yang menyebut mayoritas dan minoritas.

Menurutnya, sekalipun umat muslim minoritas di daerah ini, sebagai anggota DPRD tidak menyambut-nyebut kata mayoritas-minoritas, karena inilah keunggulan Sulawesi Utara sehingga selalu terjalin hubungan kerjasama.

“Kalau kemudian bahasa ini yang kita bawa, maka ini akan sangat mempengaruhi di dalam segala hal sendi kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Oleh karena itu toleransi selalu terjaga di Sulawesi Utara. Karena sekalipun dari sisi jumlah ada yang melebihi, tidak menganggap bahwa yang berkurang jumlahnya adalah minoritas,” jelasnya.

Srikandi PDIP ini juga memberikan apresiasi dan sangat menghargai ada anggota dewan yang lain berbeda agama akan turut bersama-sama menunjang terwujudnya Perda ini.

“Sekali lagi mohon untuk tidak menggunakan bahasa-bahasa seperti ini,” imbuhnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *