Kotamobagu- Pj Walikota Kotamobagu melalui Sekertaris Daerah Sofyan Mokoginta SH ME menghadiri peletakan batu pertama pembuatan Polres Kotamobagu, bertempat di Dua jalur paloko kinalang kelurahan kotobangon Kecamatan Kotamobagu Timur, Rabu (12/6/2024).
Dalam kegiatan tersebut, turut di hadiri Kapolda Sulut Irjen Pol Yudhiawan SH SIK MH Msi, Kapolres Kotamobagu AKBP Dasveri Abdi SIK, Kasdim Kodim, para PJU Polda Sulut, para PJU polres Kotamobagu, tokoh agama, tokoh masyarakat.
Kapolres Kotamobagu AKBP Dasveri Abdi SIK menyampaikan, dengan adanya peristiwa kebakaran di polres Kotamobagu pada hari kamis 3 Maret 2022 sekira pukul 03.30 WITA, yang menyebabkan kerugian negara berupa bangunan serta isinya tidak bisa di selamatkan lagi dengan kerugian sebesar Rp 13, 560, 778, 314 Miliyar.
Maka Pemkot Kotamobagu meminjamkan sementara gedung Ex universitas UDK demi pelayanan kepolisian yang saat ini kami tempati.
“Adapun, laporan biaya pembangunan
gedung negara bersama Dinas pekerjaan umum pada tanggal 12 Juni 2023 sebesar Rp 35.350.000.000 Miliar, surat usulan pembangunan Mako polres Kotamobagu Polda Sulut nomor B/ 270/ VI/ REN.2.1./ 2023 tanggal 15 Juni 2023 perihal usulan pembangunan Mako polres Kotamobagu,
Surat Kemenkeu NOMOR: S-65/ MK.6/ KNL.1601/ 2022 tanggal 21 september 2022 tentang persetujuan penghapusan bangunan dan penjualan sisa material yang akan di bongkar pada Mako polres,” ujarnya.
“Adapun surat keputusan Kapolri NOMOR KEP/ 252/ 11/ 2024 tanggal 16 September 2024 tentang penghapusan barang milik negara pada polri berupa material bangunan gedung permanen pada kepolisian resor Kotamobagu, dan anggaran pembangunan Mako polres Kotamobagu yang masuk dalam Dipa polres tahun 2024 NOMOR: SP DIPA-060.01.2.647266 tanggal 24 November 2023 SEJUMLAH Rp 30.000.000.000 Miliar,” tambahnya.
Dasveri mengatakan, hasil yang di capai
dengan melalui proses yang cukup panjang Alhamdulillah pada tanggal 24 November 2023 anggaran untuk pembangunan Mako polres baru Polda Sulut, telah teranggarkan dengan nominal Rp 30.000.000.000,-,
dengan melalui tiga tahapan lelang di LPSE Polda Sulut.
“Adapun tiga tahapan lelang di LPSE Polda Sulut Yakni, tahapan lelang perencanaan kontruksi, yang di menangkan oleh CV asmara 1618 dengan nilai kontrak Rp 597.984.750, tahapan lelang pengawasan, yang di menangkan CB tujuh Dimensi dengan nilai kontrak Rp 638.161.200, dan tahapan lelang kontruksi yang di menangkan PT Lubuk Indah dengan nilai kontrak Rp 26.140.010.000,” ungkapnya. (*)