Kotamobagu- Pemkot Kotamobagu melalui bagian perekonomian dan pembangunan Kota Kotamobagu sekda Kotamobagu, dalam melaksanakan tugas pemerintahan dibidang perekonomian dan pembangunan, juga harus dapat memberikan pelayanan publik dengan mengikuti perkembangan teknologi.
Hal ini di sampaikan Sekertaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Ilmar Zaldy Rusman S.STP. ia menjelaskan, pada pelaksanaanya, bagian perekonomian dan pembangunan Kota Kotamobagu, memiliki permasalahan utama yang menjadi fokus aksi perubahan ini.
“Yakni terkait dengan, data dan informasi yang menjadi salah satu sumber utama dalam suatu perumusan kebijakan pemerintah daerah dalam kaitan pengendalian inflasi daerah, masih belum tersaji dengan baik,”ujarnya, Kamis (30/11/2023).
Ilmar mengatakan, hal ini disebabkan penyimpanan data hasil survey harga di lapangan masih dilakukan secara manual, belum terkelola dalam suatu sistem yang modern.
“Dengan adanya, dasar dari pemikiran diatas maka pada Aksi Perubahan PKA 3 oleh reformer Ilmar Zaldy Rusman, S.STP, diangkatlah isu digitalisasi data harga pasar yang dituangkan dalam Sistem Pengendalian Inflasi Daerah (SPID) Kota Kotamobagu. Dan diharapkan data ini nantinya dapat membantu stakeholder dalam memantau dan menjadikannya sebagai refrensi data dalam pengambilan kebijakan terkait pengendalian inflasi,”ungkapnya. (*)
