Manado, detikawanua.com – Bencana alam banjir dan tanah longsor yang terjadi di Kota Manado, pada Jumat 27 Januari 2023 lalu, mengetuk rasa kepedulian masyarakat untuk membantu para warga yang terdampak.
Seperti yang digelar oleh Jamaah Masjid Firdaus bersama warga Lingkungan V di Kelurahan Titiwungen Selatan Boulevard Manado, yang dimulai dari aksi penggalangan dana di Jalan Piere Tendean Boulevard.
Sambil membawa kotak sumbangan, masyarakat dan jamaah Masjid tersebut mengumpulkan sedikit rupiah dengan mengetuk keikhlasan bagi warga dan pengendara kendaraan roda empat dan roda dua yang melintas di jalan Boulevard.
Aksi yang digelar selama sehari, hari Sabtu (29/1), berhasil mengumpulkan dana berupa uang tunai 2 juta Rupiah, dan sejumlah bahan pokok, diantaranya beras 40 kilogram, 5 dus mie instan, Air mineral 20 dus.
Menurut Muhammad Majid , selaku koordinator aksi peduli Jamaah dan warga Firdaus, bantuan yang diperoleh tersebut, kemudian dibelanjakan bahan baku masakan lalu diolah menjadi makanan siap saji.
“Selama sehari kami menggelar aksi peduli untuk para korban banjir, lalu dana yang terkumpul diolah untuk dimasak jadi makanan siap saji,” ujar Muhammad.
Setelah menyiapkan makanan saji dalam kemasan, bantuan tersebut langsung diantar ke sejumlah titik lokasi banjir yang terparah di tiga Kecamatan pada hari Ahad, 29 Januari 2023.
Diantaranya Kelurahan Molas Bunaken, kelurahan Bailang dan Mahawu Kecamatan Tuminting dan Kelurahan Wonasa Tanjung Kecamatan Singkil.
“Ada empat titik lokasi korban terdampak banjir di tiga Kecamatan yang kami antar karena merupakan wilayah terparah sepengetahuan kami, yaitu kelurahan Molas, Bailang, Mahawu dan Wonasa Tanjung”.
Kegiatan aksi peduli seperti ini, berasal dari inisiatif dan spontanitas warga dan jamaah karena sudah beberapa kali menggelar dengan aksi yang sama, seperti waktu banjir 2014 di Manado dan saat gempa bumi di Kota Palu.
“Sudah beberapa kali menggelar aksi peduli seperti ini, diantaranya saat banjir 2014 lalu di Manado dan ketika gempa yang terjadi di Kota Palu.”
“Meski tidak banyak yang diberikan, namun kami berusaha membantu semampunya guna meringankan beban kesusahan para korban banjir kali ini,” tambahnya.
Para warga yang terlibat dalam aksi peduli tersebut, merupakan perwakilan dari Jamaah dan Masyarakat diantaranya Badan Tamirul dan Keimaman Masjid Firdaus, Kerukunan Wanita Islam Firdaus, Remaja Masjid Firdaus, dan Anak-anak Taman Pengajian Firdaus serta warga Lingkungan V Titiwungen Selatan Sario, Manado. b.A
