Example floating
Example floating
NUSA UTARASANGIHE

Gaghana : Budidaya Rumput Laut, Alternatif Peningkatan Ekonomi di Sangihe

×

Gaghana : Budidaya Rumput Laut, Alternatif Peningkatan Ekonomi di Sangihe

Sebarkan artikel ini

Tahuna, detiKawanua.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe kembali melirik potensi Sumber Daya Alam guna peningkatan Perekonomian Masyarakat.

Bupati Kepulauan Sangihe, Jabes Ezar Gaghana menyambangi secara langsung pusat Budidaya Rumput Laut di Kampung Rendingan, Kecamatan Tabukan Tengah untuk memanen dan menanam rumput laut Rabu (27/5) kemarin.

Pria yang akrab disapa JEG ini, menyatakan bahwa pada dasarnya, Pembudidayaan Rumput laut yang telah berjalan hampir tujuh bulan tersebut, digadang-gadang mampu menjadi solusi alternatif usaha penguatan dan peningkatan perekonomian masyarakat.

“Ada banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan ditengah Pandemi COVID-19. Peluang kerja seperti ini, harus dipandang secara serius untuk bisa didorong,” ungkap Gaghana.

Menurutnya, jika budidaya Rumput Laut yang dirintis oleh Sersan Dua Rulis, seorang prajurit TNI AL yang bertugas di Pangkalan AL Tahuna, lewat program Pembinaan Potensi Maritim Kekuatan Nasional TNI AL tersebut, sudah kesekian kalinya memanen hasil budidaya tersebut. Bahkan, pada panen perdana pada 13 April lalu, pusat budidaya rumput laut Desa Rendingan, telah mampu memproduksi sebanyak 9 ton rumput laut basah, dan ada 600 kg rumput laut kering yang bisa dijual ke Manado dengan harga dikisaran Rp7000 per kilo.

“Bisa dilihat jika budidaya rumput laut ini, memiliki prospek yang cukup menjanjikan, sehingga wajib dikembangkan,” tuturnya.

Sembari menambahkan jika nantinya kawasan tersebut harus dijadikan kawasan khusus sehingga ada batas-batas, yang tidak bisa dilalui perahu dengan mesin, guna mengindari kerusakan rumput laut, imbas tumpahan minyak. Sementara itu, ketika disentil terkait teknis pengembangannya sendiri, Gaghana menuturkan jika Pemkab Sangihe, akan terus berkoordinasi dengan Danlanal Tahuna, dalam rangka mencari lokasi baru yang cocok untuk pembudidayaan rumput laut.

“Dukungan Danlanal bersama jajaran, tentu akan kita butuhkan, untuk mendampingi petani kita. Jadi ada koordinasi yang terjalin, untuk membangun Sangihe kedepan,” kuncinya. (Js)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *