Sulut, detiKawanua.com – Satuan Pamong Praja (Satpol-PP) Provinsi Sulut melalui Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) pada Sabtu (28/03/2020) siang, secara marathon menyisir ruas jalan Ibu Kota Provinsi (Kota Manado) hingga ke lorong-lorong guna melakukan penyemprotan desinfektan penangkal Virus Corona (Covid-19). Hal tersebut dilakukan atas insturksi Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw yang ditindaklanjuti Sekertaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sulut, Edwin Silangen.
Diketahui penyemprotan dengan skala cukup besar atau 16.000 liter desinfektan menggunakan yang mengerahkan semua unit kemdaraan Damkar Satpol-PP Sulut tersebut, ditargetkan pada senumlah titik sarana publik/umum yang ada di Kota Manado.
Kasatpol-PP Sulut Farly Kotambunan yang memimpin langsung kegiatan tersebut pun mengatakan penyemprotan ini merupakan imstruksi dari Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw dalam upaya memerangi penyebaran Covid 19.
“Sesuai instruksi pak gubernur dan pak Wagub penyemprotan desinfektan dapat dilakukan di sejumlah titik yang dapat kami jangkau, dan penyemprotan ini merupakan tahap awal, masih akan kembali dilakukan pada hari-hari berikutnya,” terang Kotambunan.
Adapun kegiatan penyemprotan tersebut diawali dari sejumlah lokasi di Kelurahan Winangun, selanjutnya menyusuri jalan utama Winangun hingga ke Pasar Pinansungkulan Karombasan, Jalan Sam Ratulangi-Wanea depan Ex Supermarket Coco melewati jalan Bethesda hingga masuk Jalan Kembang sampai Jalan Siswa, rehat sejelak kemudian ilanjutkan menyusuri jalan Samrat Wanea depan Fista Ria, lanjut ke jalan Babe Palar Rike, sepanjang jalan 17 Agustus Teling hingga kawasan Bumi Beringin,bturun menyusuri sepanjang jalan Martadinata dan berakhir di Kayuwatu.
Kabid Damkar Stenly Liow menambahkan pada tahap pertama ini sekitar 16 ribu liter desinfektan yang disemprot di sejumlah lokasi di Kota Manado.
“Dua armada Damkar dengan kapasitas masing-masing sekitar 4 ribu liter yang digunakan, namun ada dua kali pengisian di jalan, jadi sekitar 16 ribu liter yang disemprot hari ini,” jelas Liow yang berharap tindakan ini dapat diikuti pemerintah di kabupaten kota, mengingat faktor jarak menjadi kendala bagi armada Pemprov Sulut. (mild70/*)