Gubernur Olly Dondokambey.
Tahuna, detiKawanua.com – Peringatan Hari Ulan Tahun Daerah Kepulauan Sangihe ke-595 dan Pesta Adat Tulude mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), yang dihadiri langsung oleh Gubernur Provinsi Sulut, Olly Dondokambey, dan Wakil Gubernur, Drs. Steven Kandouw, Jumat (31/1) kemarin, di rumah jabatan Bupati.
Tulude pada hakekatnya adalah kegiatan upacara pengucapan syukur kepada Mawu Ruata Ghenggona Langi (Tuhan yang Mahakuasa) atas berkat-berkat-Nya kepada umat manusia selama setahun yang lalu. Serta melepaskan tahun yang lama dan siap menerima tahun yang baru. Pelaskanaan Pesta Adat Tulude dilaksanakan setiap tahun pada tanggal 31 Januari, dan dipercaya oleh seluruh masyarakat, khususnya masyarakat di Kabupaten Kepupulauan Sangihe, secara turun temurun hingga saat ini.
Dondokambey, dalam sambutanya, mengapresiasi kepada Pemerintah Daerah dan Masyarakat Sangihe, dimana begitu kental nilai budaya, terus tertanam dan dilestarikan di daerah ini. Pemerintah Provinsi Sulut.
“Saya sangat berterima kasih dan mengapresiasi atas komitmen yang tinggi untuk terus mendukung program pemerintah khususnya dalam upaya melestarikan tradisi budaya sebagai aset daerah, yang merupakan bagian dari budaya nasional,”kata Dondokambey.
Diakuinya, acara adat tulude kali ini terasa lengkap atas kehadiran seluruh jajaran pemerintah provinsi sulut, forkopimda Provinsi sulut, DPRD Provinsi dan kepala – kepala instansi pemerintah yang turut mengambil bagian dalam memeriahkan HUT Daerah Kabupaten Sangihe.
“Ini salah nilai budaya yang tinggi dijunjung oleh Pemda Sangihe, dan yang paling penting adalah mengkonsumsi makanan lokal selama dua hari dalam seminggu. Tentunya terobosan ini perlu kita dukung demi mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan perekonomian daerah,” ujarnya.
Dondokambey berharap, masyarakat sangihe dapat mendukung penuh program unggulan Pemda Sangihe, sehingga hasil yang baik dapat tercapai jika dikerjakan secara bersama.
Bupati Gaghana.
Sementara itu, Bupati Sangihe, Jabes Ezar Gaghana, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kebersamaan yang terbangun, kiranya dapat menjadikan sumber inspirasi dalam perjuangan membangun Darah Sangihe perbatasan NKRI sebagai gerbang maritim yang maju dan mandiri.
“Pelaksanaan Upara Adat Tulude dilaksanakan setiap tahun, dan perjalanan panjang menuju sejarah dan esistensi Daerah Sangihe Pemerintah dan Masyarakat, Tulude bukan hanya sekedar pelaksanaan serimonial yang bersamaan dengan HUT Daerah. Tetapi sesungguhnya memiliki makna yang sangat mendalam,” ungkap Gaghana.
Gaghana juga menyampaikan, dengan berbagai agenda yang sudah terlaksana sepajang hari ini, tentunya Pemda Sangihe mengapresiasi atas dukungan penuh dan kehadirian dari Gubernur dan Wakil Gubernur bersama Jajaran Pemerintah Provinsi sulut, semua tamu undangan, serta masyarakat yang sudah menyempatkan hadir pada peringatan HUT Daerah Sangihe. (js)