“Vibit aren (seho) 600 pohon, dan sekitar 600 Kg pupuk organik diperuntukan kepada kelompok tani perajin gula aren di Desa Bukaka. Ini sesuai permintaan mereka beberapa waktu kemarin, melalui proposal yang kemudian oleh Dispertanak Boltim, melakukan usulan sesuai proposal kelompok tani ke dinas provinsi. Dan bibit pohon aren tersebut sudah diterima kelompok tani Aren Lestari yang diketuai Rudin Modeong, berjumlah 7 orang,” papar Kusno kepada detiKawanua.com di ruang kerjanya (30/10).
Kabid Perkebunan Dispertanak Boltim Kusno Mamonto saat menyalurkan bantuan pupuk bagi petani.
“Kegunaan serta manfaat pohon aren ini tergolong banyak. Di antaranya air nira dikeloka menjadi gula merah, serta buah dan pohonya masih bisa dimanfaatkan. Nah, ketika bibit pohon aren mereka tanam, maka 5 tahun kemudian mereka sudah memiliki pohon aren sendiri,” ujarnya.
“Penyuluhan direncanakan pekan depan, mengenai cara menanam dan merawat hingga pohon menjadi dewasa dan dapat menghasilkan rupiah. Jauh sebelumnya, mereka petani sudah diberikan pemahaman soal manfaat serta analisa usaha,” terang Kusno siang tadi.