Foto bersama Bupati Sangihe dan Prof Weinberger dengan tim.
Tahuna, detiKawanua.com – Peneliti dari Uni Eropa bersinergis dengan beberapa Universitas di Sulawesi Utara akan mengembangkan program berbasis online bagi masyarakat di Kabupaten Kepulauan Sangihe. Proyek tersebut dinilai bisa dijadikan sarana inkubator bisnis di Sangihe.
Prof. Arwin Weinberger, ketika menemui Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Jabes Ezar Gaghana, SE, ME, Kamis (5/4) kemarin, mengatakan bahwa proyek tersebut sangat baik untuk dikembangkan di abad 21 guna pembangunan masyarakat di Sangihe.
“Proyek ini sangat unik untuk pembangunan yang terupdate dalam mengangkat isu-isu lokal sebagai kontribusi nyata bagi masyarakat Sangihe. Hal positif lainnya juga adalah membangun serta mengembangkan ilmu pengetahuan, tentunya akan dibuat kurikulum yang disesuaikan dengan karakter masyarakat Sangihe,” ungkap Weinberger.
Selanjutnya Weinberger berharap, antusiasme masyarakat sangihe sangat diharapkan dalam proyek ini, karena sangat besar manfaatnya bagi masyarakat. Partisipasi masyakat Sangihe sangat diharapkan sebab akan banyak materi, ilmu yang akan didapat, apalagi proyek ini didukung dengan koneksi internet yg cukup bagus di sangihe,” ujar Weinberger.
Menyambut hal tersebut, Bupati Jabes Ezar Gaghana, SE, ME mengatakan ia sangat mengapresiasi hal tersebut. Menurut dia program tersebut sangat mendukung potensi potensi yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe.
“Kiranya hal ini menjadi berkat demi kesejahteraan masyarakat, khususnya apa yg dibutuhkan akan dibantu sepenuhnya dalam pemberdayaan masyakat, apalagi dengan potensi pariwisata dan perikanan di Sangihe,” kunci Gaghana. (js)