Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw Saat berdialog dengan warga.
Manado, detiKawanua.com – Warga Kelurahan Mahakeret Barat, lingkungan IV kota Manado mengeluhkan soal pemadaman listrik dan kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) oleh PLN yang tanpa disosialisasikan terlebih dahulu pada masyarakat.
Hal tersebut disampaikan oleh salah satu warga, Yoke Emor saat Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw melaksanakan reses pertama di tahun 2017, Selasa (02/05) malam.
“Kenaikkan harga listrik sudah sangat meresahkan warga. Bayangkan, dulunya kami hanya biasa bayar Rp100 ribu, tapi sekarang harus bayar sampai Rp 500 ribu, dan ditambah lagi selalu terjadi pemadaman listrik sepihak oleh PLN,” ungkap yoke.
Menanggapi keluhan warga, Politisi PDIP ini mengatakan PLN sekarang tidak ada masalah soal daya listrik, hanya saja bermasalah pada transmisi yang dalam tahap perbaikan.
“PLN tidak ada kendala soal daya listrik, tetapi Yang bermasalah adalah transmisi dalam proses perbaikan. Kalu soal kenaikan listrik, meskipun PLN merupakan instansi vertikal, tapi nanti kami konfirmasikan mengenai penyesuaian tarif listrik,” jelas Agouw.
Reses Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw ini dihadiri ratusan warga dan sebagai moderator dalam acara Paul Sembel dan Kiki Tamar. (Enda)