Hal ini disaksikan oleh Ketua Asprov PSSI Sulut, Jackson Kumaat, Dandim 1309 Manado Letkol Arm Johanes Toar Pioh, mewakili Polresta Manado yakni Kabag Ops Kompol Adi Saptia Sudirna, dan para manager club, PS.
Ketua Aspov PSSI Sulut, Jackson Kumaat, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kompetisi Liga Nusantara dan Suratin Cup 2016 terbagi menjadi 3 zona, diantaranya zona Manado yang terdiri dari 7 tim kesebelasan, zona Kota Kotamobagu 6 tim dan zona Bitung 7 tim.
“Liga Nusantara dan Suratin Cup 2016 dimulai hari ini, sebanyak 22 tim sepak bola akan bertanding yang dibagi menjadi 3 zona diantaranya, zona Manado ada 7 tim, zona Kota Kotamobagu 6 tim dan zona Bitung ada 7 tim,” kata pria yang biasa disapa dengan sebutan Jacko ini, di Stadion Klabat Manado, di hadapan ratusan suporter dan pecinta Bola Sulut.
Jacko juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulut dalam hal ini, Gubernur Sulut, Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur, Steven Kandouw, yang begitu memberikan perhatian terhadap sepakbola Sulut dengan memberikan hadiah dan Piala di kompetisi ini.
“Atas nama Asosiasi PSSI Sulut, saya mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Sulut yakni bapak Gubenur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur, Steven Kandouw yang begitu memberikan perhatian terhadap dunia sepak bola di Sulut. Perlu saya sampaikan bahwa Liga Nusantara ini memperebutkan Piala dari Gubenur Sulut, Olly Dondokambey dan Piala dari Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandouw, untuk Suratin cup serta Piala dari saya, Jackson Kumaat selaku Ketua Asprov PSSI Sulut dan sejumlah hadiah lainnya,” jelas Jacko yang mendapat aplause dari para supporter dan pecinta bola yang hadir diacara pembukaan Linus dan Suratin Cup 2016 di Stadion Klabat Manado.
Pada kesempatan tersebut, Jacko berkomitmen untuk mengembalikan kejayaan sepakbola di Sulut seperti pada masa-masa sebelumnya.
“Saya mengajak kita semua untuk mendukung setiap tim yang akan bertanding di linus dan Suratin cup ini, target kita untuk mengembalikan kejayaan sepakbola dimasa-masa sebelumnya, yakni harus lolos dan bermain diajang super league,” ungkap Jacko.
Dalam partai pembuka Liga Nusantara region Sulawesi Utara, Zona Manado di Stadion Klabat Manado, lewat pertarungan seru dua babak, akhirnya Persma 1960 ditahan imbang 1-1 PS Manado.
(*/v1c)