foto-foto Gubernur Sulut, Olly Dondokambey dan Wagub, Steven Kandouw saat melayat dirumah duka Alm. Anwar Panawar, tadi malam di Perkamil.
Manado, detikawanua.com – Pelepasan sekaligus penguburan dari Almarhum (Alm) H.Anwar Panawar (AP) yang menurut agenda keluarga pagi ini Rabu (1/6) pukul 10.00 Wita, sebelumnya oleh Gubernur Sulut, Olly Dondokambey bersama Wakil gubernur, Steven Kandouw pada Selasa (31/5) sekitar pukul 21.00 Wita tadi malam telah melayat langsung ke rumah duka dari Alm di Jalan Cempaka Kelurahan Malendeng Perkamil.
Setibanya di lokasi rumah Alm, rombongan Gubernur langsung disambut keluarga dan kerabat dari Alm dan dengan suasana penuh haru berbalut duka itupun terpancar dari raut wajah orang nomor satu Sulut itu terlihat jelas dalam sambutannya selaku pribadi, Pemerintah provinsi (Pemprov) Sulut dan Wakil gubernur Sulut, mengungkapkan akan rasa kehilangan sosok Alm sebagai teman akrab yang sudah saling mengenal lebih dari 10 tahun yang lalu.
“Pertama saya kaget dari pesan SMS yang saya terima tadi sore sekitar pukul setengah empat saat pada kegiatan penutupan kegiatan rakor di hotel Sutanraja Minahasa Utara (Minut), bahwa pak Anwar (Alm) yang merupakan teman dan rekan saya telah dipanggil oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,”ungkap Gubernur dengan nada suara penuh haru dihadapan para pelayat saat itu.
Disamping itu, dirinya juga mengungkapkan bahwa selain mengenal Alm sekitar 10 Tahun lalu itu mulailah dari sebelum dan setelah saya jadi anggota DPRD RI hingga menjabat Gubernur itu sangat mengenal dekat dari sosok orang dari Alm.
“Melakukan komunikasi politik hingga saya mencalonkan diri sebagai Gubernur. Trackrecord dari Alm itu saya lihat sendiri hingga sampai ke daerah pelosok-pelosok di Sukut termasuk di Bolaang Mongondow Raya (BMR) itu terbukti dan nyata sangat banyak membantu dan membawa Sulut dalam kerukunan,”terangnya.
Selama hidup Alm sudah banyak berbuat bagi Sulut, saya kira sebagai pemerintah saya bangga dalam tugas sebagai Pempimpin Muhammadiyah. Setelah itu banyak hal yang didirong oleh Alm dalam kegiatan-kegiatan keagamaan di Sulut.
“Secara perjalanan politik saya itu sama-sama dengan Alm. Banyak rencana dengan Alm tapi belum kesampaian, namun apa yang ditinggalkan amanah kepada kami akan kami jalankan bersama-sama. Untuk itu saya selalu pribadi maupun atas nama perwakilan Pemprov Sulut dan Wakil gubernur mengucapkan turut berduka sedalam-dalamnya bagi keluarga yang ditinggalkan agar diberi kekuatan dan kesabaran ini,”tandas mantan anggota DPRRI itu.
Hadir pelayatan tersubut mantan Gubernur Sulut, SH Sarundajang, Ketua DPRD Sulut, Andrey Angouw, anggota DPRD Rocky Wowor, Bupati Sitaro, Makaganza, Kepala KesbangPol, Edwin Silangen, HJP, Taufik Pasiak, sejumlah ASN serta para sahabat teman sejawat organisasi Muhammadiyah. Diketahui Alm menghembuskan nafas terakhirnya di RS Siloam Manado, yang sebelumnya itu dirawat selama 14 hari di RS Kandouw Malalayang.
Rep/Editor: Isjo
