Kepala Biro Ekonomi Setdaprov Sulut, Jane Mendur.
Manado, detikawanua.com – Pemerintah provinsi (Pemprov) Sulut, pada tiga hari kedepan ini (Tanggal 28 Mei,red) akan menerima kunjungan delegasi duta besar dari 10 negara Asean termasuk Indonesia yakni, Nyanmar, Australia, Laos, Kamboja, Singapura, Thailand, Vietnam dan Philipina dan Malaysia, dengan maksud kedatangan di Sulut untuk melakukan pertemuan/meeting bersama dengan tema Asean Connectivity Coordinating Committee (AC3).
Kepala Biro Ekonomi Setdaprov Sulut, Jane Mendur mengungkapkan, provinsi Sulut dipercayakan menjadi tuan rumah ke-2 sebagaimana yang tercantum dalam isi surat pemberitahuan kepada Gubernur Sulut (Olly Dondokambey,red) bahwa merupakan perutusan tetap Republik Indonesia untuk Aseaan (PTRI Asean).
“Kegiatan ini selain bertujuan untuk memfasilitasi pembahasan isu Asean khususnya pembentukan dokumen Asean Connectivity tahun 2025 mendatang, sekaligus mempromosikan Provinsi Sulut kepada perwakilan AC3 yakni para duta besar di 10 Negara itu,”terang Mendur, kepada wartawan di Kantor Gubernur Sulut, Kamis (26/5) siang tadi.
Menurutnya pelaksanaan pertemuan tersebut akan dimulai dari tanggal 29 sampai 31 Mei atau 3 hari lagi dari hari ini, pihaknya sangat bersyukur karena selain Sulut sudah dijadikan wilayah paariwisata MICE, pemprov Sulut siap menghadapi kunjungan tersebut.
“Sebagai tuan rumah kita harus siap mulai dari destinasi tempat wisata itu harus siap. Ini merupakan satu kesempatan besar bagi Sulut untuk juga memberdayakan para usaha kecil menengah (UKM) untuk mempromosikan kerajinan (Sovenir) hingga tempat-tempat wisata yang nantinya mereka akan kunjungi,”ungkapnya.
Rep/Editor: Isjo