Mirwan Datukramat S.Kom.
Bolmut, detiKawanua.com – Adanya wacana rasionalisasi pegawai negeri sipil (PNS), yang tingkat pendidikannya hanya sampai dengan SD, SMP dab SMA, pihak badan kepegawaian dan diklat dareah(BKDD), Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), langsung bereaksi.
Ditemui diruangannya Kasubag Umu dan Kepegawaian, Mirwan Datukramat, S.kom menuturkan bahwa sampai saat ini pihak BKDD belum menerima surat perintah terkait rasionalisasi atau pemangkasan pegawai negeri sipil (PNS) bagi yang pendidikannya hanya SD, SMP dan SMA.
“Untuk hal ini kami belum dapat surat perintah. Masalah rasionalisasi ini juga baru wacana. Tapi jika memang benar ini akan dilakukan dan kami dapat surat perintah maka kami akan langsung tindaki,” tuturnya.
Lanjut Datukramat, dengan adanya rasionalisasi PNS ini, jika benar ada realisasinya maka mau tidak mau khususnya di Kabupaten Bolmut harus dilakukan penerimaan untuk calon pegawai negeri sipil (CPNS).
“Karena daerah Kabupaten Bolmut ini, masih sangat kekurangan pegawai,” ujarnya.
Ditempat terpisah, hal yang sama juga disampaikan Plt. Sekda Dr.Asripan Nani M.Si jika ini benar akan dilakukan, maka di bolmut untuk harus dilakukan dengan tidak secara keseluruhan.
“Daerah kita masih kekurangan pegawai. Jadi harus disesuaikan jangan langsung dibabat sekaligus,” terangnya.
Berdasarkan data yang diperoleh dari BKDD kabupaten Bolmut, tahun 2015 masih ada sekitar 540 orang PNS yang pendidikannya hanya SD, SMP, SMA. Antara lain sebagai berikut tingkat SD ada 7 orang, SMP 20 orang dan SMA ada 513, dan diketahui rata-rata dari sekertaris desa (Sekdes) tapi data ini belum secara keseluruhan karena untuk 2016 BKDD masih dalam pengumpulan data untuk semua PNS. (Reza Puasa)
Editor : Arby
