Aturan Perusahaan Jasa Perparkiran ‘Center Park’ di Mantos Diduga Pilih Kasih

Keluhan pengguna jasa CP adalah kebijakan yang dinilai mempersulit pengunjung yang akan keluar parkiran dikarenakan harus menunjukkan STNK walaupun mempunyai karcis tanda masuk resmi dari mesin penjawab CP.

Baca juga: Perusahan Jasa Parkiran Center Park Area Mantos Dinilai Mempersulit Pengunjung

Masih dengan perusahan yang sama yaitu Center Park, pada malamnya sekitar pukul 18.30 Wita di area Lippo Plaza Kairagi didapati kebijakan CP yang diutarakan salah satu karyawannya tadi sore terkait kejadian sekitar pukul 16:00 Wita dimana salah seorang pengunjung yang protes ternyata aturan yang sama (memeriksa STNK) tidak diberlakukan ditempat ini.

Ketika di konfirmasi oleh detiKawanua.com, karyawan CP area Lippo Plaza bernama Syarifudin pun menjawab dengan santun tentang mengapa disini tidak ada suiping Nomor Plat Kendaraan.

“Kami haya akan memproses apabila ada pengunjung yang tidak mempunyai karcis tanda masuk resmi seperti didepan sana”, seraya Syarifudin menunjuk ke arah mesin penjawab CP.

Berita menarik lainnya: APBD Sulut “Masih Diskriminasi” Terhadap Petani

Jika sebelumnya di area Mantos karyawan disana mengatakan bahwa ini adalah aturan perusahan CP, dan sudah diberlakukan lama karena mencegah tindak kejahatan Ranmor yang marak terjadi di Mantos, maka lain lagi dengan Center Park yang ada di Lippo Plaza, dimana mereka hanya akan menindaki pengunjung yang tidak mempunyai karcis resmi baik dengan alasan hilang.

Mungkinkah aturan CP hanya akan berlaku di Mantos saja, karena sudah merupakan lahan curian? Ataukah aturan itu akan diberlakukan ketika area Lippo Plaza sudah terjadi kehilangan / kecurian kendaraan. 

(Shita Paputungan)