11 Situs Ini Diblokir Kemenkominfo Pasca Bom Sarinah

Tampak Suasana Pasca Bom Sarinah, Kamis (14/01) kemarin.

Jakarta, detiKawanua.com – 11 situs yang dianggap radikal, diblokir oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara seusai terjadinya ledakan di pos polisi persimpangan Jalan MH Thamrin dan gerai kopi Starbucks di Gedung Djakarta Theater.

Menkominfo Rudiantara mengatakan, ke-11 situs tersebut sebagian sudah dipantau oleh aparat
penegak hukum sebagai situs yang beraliran radikal. Sedangkan sisanya
didapatkan dari laporan masyarakat.

“Terakhir ada 11 situs yang kami tutup ya, karena masuk kategori radikalisme,” kata Rudiantara di kompleks Kementerian Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan di Jakarta, Jumat (15/01).

Ia menjelaskan, sejumlah situs tersebut lebih banyak berasal dari Indonesia dengan alamat co.id dan penyedia blog gratis, namun ada sebagian juga yang berasal dari luar negeri. Ia menjelaskan ke-11 situs tersebut dapat dengan bebas diakses oleh publik.

“Jadi kita langsung menutup dulu, baru setelah itu kita pelajari (konten situsnya),” jelas dia.

Rudiantara mengatakan, pihaknya langsung memblokir ke-11 situs tersebut sejak terjadinya ledakan di persimpangan Jalan MH Thamrin depan Gedung Sarinah pada Kamis 14 Januari kemarin.

Rudiantara mengatakan ada tim khusus yang di luar Kementerian Kominfo untuk memantau situs-situs yang dianggap meresahkan masyarakat hingga radikal.

“Ada yang bukan di Kominfo, kami berikan jalur khusus untuk aparat keamanan,” kata dia. (*/vkg)

Berikut daftar 11 situs yang diblokir oleh Kementerian Kominfo.