Manado, detiKawanua.com – Peringatan saat ini, saya pandang tepat dan konstruktif, yakni
jalan sehat dari kantor Gubernur dan kegiatan “sehari berbagi- satu
orang satu (sebar-S.O.S) atau One Day One Care. Dimana didalamnya, kita
juga akan membagi waktu bersama saudara-saudara kita penyandang
disabilitas.
Demikian penyampaian Penjabat Gubernur Sulawesi Utara Dr. Sumarsono MDM pada Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) yang dirangkaikan dengan Hari Disabilitas Internasional (HDI) tingkat Provinsi Sulut yang digelar di Graha Bumi Beringin Manado, Jumat (04/12).
Pada kegiatan dengan tema “Ayo Kerja Bersama Membangun Sulawesi Utara Sejahtera”, Gubernur Sumarsono memberikan bantuan dua buah kursi roda kepada dua orang penyandang disabilitas.
Selain
membantu kursi roda, Gubernur juga telah menyerahkan berbagai bantuan
Sosial dari Dinas Sosial Provinsi Sulut yaitu 1 unit rumah sederhana
bagi warga komunitas adat terpencil (KAT), bantuan alat olahraga,
bantuan usaha ekonomis kepada tiga orang lansia yang masih produktif
masing-masing Rp. 1,5 juta bantuan program kesejahteraan sosial anak
berupa tabungan untuk tiga orang anak masing-masing 1 Juta rupiah,
bantuan Rp.50 Juta Panti Asuhan As-Salam, pemberian doorpraiz dari 10
kepala SKPD yang diberikan kepada 10 penyandang disabilitas.
Sementara, Kadis Sosial Provinsi Sulut dr. Grace L Punuh M.Kes menyebutkan jalan sehat bersama dari kantor Gubernur ditandai pelepasan balon oleh Gubernur, Ketua TP PKK Sulut Dra Ny. Tri Rachayu Sumarsono, Forkopinda Sulut dan Sekprov Ir Siswa R Mokodongan.
“Sedangkan tujuan HKSN dan HDI yaitu untuk membangun ingatan kolektif elemen masyarakat Indonesia tanpa kecuali, agar nilai-nilai kesetiakawanan sosial tetap kuat sebagai modal sosial, serta tersosialisasinya Undang-Undang tentang hak-hak penyandang disabilitas disegala bidang kehidupan dalam rangka perlindungan dan pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas,” jelas mantan Kadis Kesehatan Provinsi Sulut. (*)