Boltim, detiKawanua.com – Sebanyak 30 Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Bolaang mongondow timur (Boltim), selesai mengikuti Pendidikan dan pelatihan kepemimpinan (Diklatpim IV) akhir pekan kemarin.
Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Boltim, Darwis Lasabuda mengatakan bahwa, penyelanggaraan Diklatpim IV dilaksanakan untuk membentuk jiwa kepemimpinan pada diri ASN yang menduduki jabatan eselon IV. Diklatpim ini merupakan angkatan pertama yang dilaksanakan oleh Pemda Boltim “tujuannya untuk mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur sebagai, pemimpin perubahan yang mampu berinovasi sesuai tupoksi di unit kerja masing-masing. Sehingga terbentuk ASN yang memiliki pengetahuan dan wawasan sebagai pelayan masyarakat” ucap, Darwis akhir pekan kemarin
Kegiatan yang diikuti 30 ASN tersebut berlangsung selam 97 hari kerja yakni, 32 hari dalam ruangan dan 45 hari diluar ruangan. 30 Peserta tersebut dinyatakan lulus semua dengan beberapa perubahan yang harus dilaksanakan oleh peserta “Pelaksanaan studi banding mengambil locus di Kota Semarang dan peserta telah membuat rancangan protek perubahan yang telah di seminarkan sedangkan pengajar diambi dari pejabat struktural dan Widyaswara Badan Diklat Propinsi” katanya
Sekretaris daerah (Sekda) Boltim Muhammad Assagaf mengatakan, Diklat ini sangat penting dalam rangka pengembangan diri selaku aparatur Pemda. Dia meyakini peserta bisa melakukan inovasi dan mampu mengimplementasikannya dalam penyelenggaran roda pemerintahan dan pembangunan “Ini merupakan langkah strategis bagi ASN dalam, misi pelayanan dan pembinaan kepada masyarakat yang memang jadi tugas pemerintah. sebab ASN adalah unsur utama SDM dalam bernegara. dibutuhkan sosok ASN yang memiliki kompetensi, yang tercermin dari sikap dan perilaku yang penuh kesetiaan dan ketaatan, bermental baik dan profesional. kegiatan ini untuk mewujudkan aparatur yang mampu bersikap dan berperilaku, baik menuju aparatur berintegritas, beretika, disiplin dan mampu bekerjasama serta bisa menjadi pemrakarsa perubahan” jelasnya, kepada sejumlah awak media. (Fidh)
