Walikota Lumentut saat Pidato Pembukaan Pengisian dan Pengumpulan LHKPN.
Manado, detiKawanua.com – Walikota Manado GS. Vicky Lumentut saat melakukan pidato pembukaan pengisian dan pengumpulan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), menyentil Dewan Perwakilan Rakyat soal harta kekayaan mereka.
Sebelum menyentil para wakil rakyat , Walikota mengawali pidatonya dengan bertanya kepada para Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Manado.
“Apakah dalam waktu satu minggu Bapak-bapak dan Ibu-ibu bisa mengisi serta mengumpulkan laporan harta kekayaan?,” tanya Walikota, kemudian langsung dijawab bisa oleh para PNS, Rabu (26/08) di Ruang Serbaguna Pemkot Manado.
Setelah itu, Walikota Manado yang masa jabatannya akan berakhir pada akhir Tahun 2015 ini, langsung membandingkan harta kekayaan antara PNS dan para wakil rakyat.
Menurut Walikota, harta kekayaan PNS dan wakil rakyat sangat jauh berbeda. Karena, PNS yang kaya itu hanya PNS yang harta warisan dari orang tuanya yang banyak bukan karena gajinya.
“Saya kira kalau para PNS bisa menghitung harta kekayaannya dalam kurun waktu satu minggu. Namun, kalau para Dewan mungkin sulit, karena harta kekayaan mereka sangat banyak, entah itu yang terlihat maupun yang tersembunyi,” sentil Walikota yang akan mencalonkan diri kembali sebagai Walikota Manado Tahun 2015-2020 ini.
Acara yang bertemakan: Asistensi pengisian dan pengumpulan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di lingkup Pemerintah kota (Pemkot) Manado, Calon Walikota dan Wakil Walikota dan anggota DPRD Kota Manado oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia (RI), dihadiri juga oleh Wakil Walikota Manado, Sekertaris Kota, DPRD Kota Manado, Perwakilan KPK-RI, serta Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD). (Taufiq Murit)
