Example floating
Example floating
ADVETORIALMINAHASAMINAHASA RAYA

Intens Tangani Corona, Pemkab Minahasa Berhasil Lepas Zona Merah Covid-19

×

Intens Tangani Corona, Pemkab Minahasa Berhasil Lepas Zona Merah Covid-19

Sebarkan artikel ini

Minahasa, detiKawanua.com – Pemkab Minahasa Melalui Bupati Royke Octavian Roring dan Wakil Bupati Robby Dondokambey bersama Jajaran berhasil melepas kategori wilayah Zona Merah, hal tersebut dibuktikan dengan dikeluarkannya realese dari Kementerian Kesehatan melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pusat lewat hasil perhitungan pembobotan indikator penyebaran Covid-19.

Dari data tersebut juga diketahui Kabupaten Minahasa sudah keluar dari kategori Zona Merah Covid-19. Dalam hal ini status Kabupaten Minahasa sudah berada di zona oranye atau risiko sedang. Ini membuktikan Pemkab Minahasa berhasil menangani penyebaran Covid-19.

6 Warga Tompaso II dinyatakan sembuh dan di antar langsung ke Rumah.

Perhitungannya, berdasarkan pada tiga indikator yaitu, epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat dan pelayanan kesehatan. Dan Minahasa saat ini sudah ada di skor 2.21. Sebelumnya hanya 1.65. Pemkab Optimis kasus Covid-19 bisa terus menurun.

“Ini membuktikan program penanganan pak Bupati dan Wakil Bupati berhasil dalam segi penanganan Covid-19,” ungkap koordinator gugus tugas penanganan Covid-19 Kabupaten Minahasa Denny Mangala, baru baru ini.

Menurutnya, Pemkab Minahasa sangat bersyukur atas perubahan status di Kabupaten Minahasa yang mengartikan bahwa masyarakat dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan.

“Hal itu juga bisa dilihat dengan bertambahnya kasus sembuh sedangkan penambahan kasus cenderunh sedikit. Berarti masyarakat sudah menyadari dan melakukan protokol kesehatan dengan disiplin. Namun demikian diharapkan agar penerapan protokol kesehatan di semua aktifitas masyarakat tetap dijalankan dan bahkan ditingkatkan,” jelasnya.

Untuk memantau pelaksanaan Protokol Kesehatan, maka kata Mangala, Bupati Minahasa Dr Royke O Roring MSi dan Wakil Bupati Dr Robby Dondokambey SSi sudah menginstruksikan ke semua Desa dan Kelurahan termasuk Kecamatan untuk membentuk Tim Pemantau/pengawas di semua tingkatan.

Pasien asal Tompaso Barat yang sembuh dijemput warga.

“Sehingga semua aktifitas masyarakat akan dipantau untuk memastikan protokol kesehatan betul betul dijalankan. Kita berdoa semua supaya kasus Covid-19 di Minahasa terus menurun setiap minggunya,” ujarnya.

Disisi lain, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Minahasa dr Maxi Umboh menambahkan, dalam kurun waktu dua hari berjalan, ada terkonfirmasi dua kasus positif untuk Kabupaten Minahasa.

“Sementara itu, tujuh pasien positif Covid-19 dinyatakan sembuh, sehingga akumulasi kasus di Minahasa menjadi 170. Dengan rincian 88 pasien masih dirawat, 69 sembuh dan 13 pasien meninggal,” pungkasnya.

Diketahuì Setelah tiga hari berturut, peningkatan jumlah warga Minahasa yang sembuh dari Covid-19, Berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten yang diketuai Bupati, Dr. Ir. Royke Octavian Roring, M.Si, sembilan warga Minahasa bertambah sembuh dan sudah pulang ke tempat domisili masing-masing.

Bukti Peningkatan, warga kawangkoab yang sembuh juga dipulangkan.

Kesembilan warga yang sembuh tersebut berdasarkan data gugus tugas, pasien nomor 915, 918 dan 1.082 dari Kecamatan Tompaso, pasien nomor 1.126 dari Kecamatan Kawangkoan Utara, pasien 1.116, 1.117 asal Kecamatan Langowan Barat, pasien nomor 1.097, 1.115. 1.098 Kecamatan Langowan Utara. Namun demikian masih ada juga yang dinyatakan terkonfirmasi positif yakni kasus nomor 1.700, seorang perempuan usia 27 asal Kecamatan Tombulu yang diketahui karena hasil tes Rapid Reaktif serta kasus nomor 1.738, seorang Laki-laki usia 53 thn dari Kecamatan Remboken yang sebelumnya berstatus Suspek (dulu disebut PDP di salah satu rumah sakit di Kota Tomohon).

Hal menggembirakan pula bisa dilihat dari jumlah suspek yang makin berkurang dari sebelumnya 28 menjadi 23 dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 49. Akumulasi kasus positif menjadi 172 dengan perincian yang masih dirawat 81, sembuh 78 dan meninggal 13. Data surveilans juga menunjukkan pelaku perjalanan 3.315 dan yang sudah selesai dipantau 3.048.

(Advetorial)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *