Minahasa, detiKawanua.com – Seorang pelajar BM (16), warga Kecamatan Lembean Timur, harus berurusan dengan polisi. Pasalnya, pemuda desa Kayuroya tersebut tega menganiaya VL (22) warga Seretan Timur hingga merengengut nyawa, Minggu (02/02).
Diketahui, kronologis penyebab terjadi penganiyaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia, dikarenakan saat berjabat tangan dengan korban di acara syukuran Perkawinan di Desa Seretan Timur, pelaku merasa kesakitan karena tangannya diremas-remas oleh korban.
Sekitar pukul 04.00 pelaku melihat korban berjalan menujuh ke kendaraan miliknya, pelakupun mengikuti korban dari belakang dan saat korban sedang duduk di atas motornya pelaku langsung menhujani korban dengan Pisau hingga korban jatuh.
Sekitar pukul 11.00 pelaku telah diamankan oleh TIM POLSEK LEMTIM yang pimpin oleh Kanit Intelkam Aiptu Mexi Pangemanan bersama 2 (dua) anggota Polsek di rumah Keluarganya di Desa Kayuroya, dan selanjutnya Pelaku di bawah untuk amankan di Mapolres Minahasa.
Kapolres Minahasa AKBP Deni Situmorang Sik melalui kasubag Humas polres AKP Ferdy Palengkahu mengatakan pelaku kini sudah diamankan bersama barang bukti berupa pisau badik.
“Pihak kepolisian sementara memproses dan sedang berkoordinasi dengan keluarga korban,” pungkas palengkahu. (Baim)