Manado, detiKawanua.com – Bertempat di Halaman Markas Korem (Makorem) 131/Santiago Manado pada Senin (20/05) tadi, Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-111 dipimpin langsung Brigjen TNI Joseph Robert Giri S.IP. M.SI dan bertindak selaku Komandan Upacara, Mayor Inf Masdin K.
Adapun pada upacara peringatan Harkitnas kali ini, disematkan tema “Bangkit Untuk Bersatu” artinya, kita bangkit untuk kembali menjalin Persatuan dan Kesatuan dalam bingkai NKRI.
Pada kesempatan tersebut pula Danrem 131/Santiago membacakan sambutan Menteri Komunikasi dan informatika RI (Rudiantara ) yang intinya Sumpah Palapa adalah merupakan embrio paling kuat bagi janin persatuan indonesia. Wilayah Nusantara yang disatukan oleh Gajah Mada telah menjadi acuan bagi perjuangan berat bagi para pahlawan nasional kita, untuk mengikat wilayah Indonesia yang secara de Jure terwujud dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia saat ini. Peringatan Harkitnas yang ke – 111, yang tanggal 20 Mei 2019 kali ini, sangat relevan jika dimaknai dengan teks Sumpah Palapa tersebut.
Telah lebih satu abad kita menorehkan catatan penghormatan dan penghargaan atas kemajemukan bahasa yang ditandai berdirinya organisasi Budi Oetomo dalam kemajemukan bahasa, agama, budaya dan kita dapat membuktikan mampu untuk menjaga persatuan sampai detik ini.
Peringatan Harkitnas kali ini juga dilaksanakan bertepatan dengan suasana bulan suci Ramadhan. Bagi umat muslim bulan ini menuntun kita untuk mengejar pahala dengan meninggalkan perbuatan perbuatan yang dibenci oleh Allah SWT seperti permusuhan dan kebencian sehingga dapat mengakhiri puasa dengan hati dan lingkungan yang bersih. Dengan semua harapan tersebut, sangat relevan apabila peringatan Hari Kebangkitan Nasional kali ini kita sematkan dengan tema “Bangkit Untuk Bersatu”.
Kegaiatan tersebut juga dihadiri, Kepala Staf Korem Rudolf T. S. Manoppo S. Sos, para Kepala Seksi dan seluruh personil Korem serta Balak Aju Kodam XIII/Mdk sebagai peserta upacara.
(Penrem 131/Stg).