Pengukuhan Tim Pemenangan Maya Glen, yang tidak dihadiri salah satu pengurus teras DPC Demokrat Kotamobagu, Denny Mokodompit.
Kotamobagu,
detiKawanua.com
– Dipercayakan menjadi salah satu tulang punggung dalam upaya pemenangan calon
Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara Periode 2015 – 2020, Maya Rumantir –
Glenny Kairupan, nyatanya tidak menyurutkan spekulasi tentang arah dukungan
Ustadz Kondang, Denny Mokodompit, yang juga adalah pengurus teras Partai
Demokrat Kotamobagu.
detiKawanua.com
– Dipercayakan menjadi salah satu tulang punggung dalam upaya pemenangan calon
Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara Periode 2015 – 2020, Maya Rumantir –
Glenny Kairupan, nyatanya tidak menyurutkan spekulasi tentang arah dukungan
Ustadz Kondang, Denny Mokodompit, yang juga adalah pengurus teras Partai
Demokrat Kotamobagu.
Terlebih, dalam
acara pengukuhan Tim Pemenangan Maya – Glen untuk wilayah Kotamobagu, Senin
(16/11), tadi malam, di kediaman Ketua DPC Partai Demokrat Kotamobagu, Ir Ishak
Sugeha, Demo, sapaan akrab Denny Mokodompit, tidak terlihat dalam barisan tim
yang dikukuhkan langsung oleh Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Maya Rumantir –
Glenny Kairupan.
acara pengukuhan Tim Pemenangan Maya – Glen untuk wilayah Kotamobagu, Senin
(16/11), tadi malam, di kediaman Ketua DPC Partai Demokrat Kotamobagu, Ir Ishak
Sugeha, Demo, sapaan akrab Denny Mokodompit, tidak terlihat dalam barisan tim
yang dikukuhkan langsung oleh Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Maya Rumantir –
Glenny Kairupan.
Menanggapi spekulasi
yang berkembang terkait arah dukungan dirinya yang terkesan setengah hati dan
kemudian dikuatkan dengan ketidakhadirannya dalam acara pengukuhan tim
pemenangan, pria yang juga bekerja sebagai Humas Paris Superstore tersebut,
menolak ketidakhadirannya dikaitkan dengan komitmen dukungan dirinya terhadap
kandidat yang diusung partainya bersama dengan Partai Gerindra.
yang berkembang terkait arah dukungan dirinya yang terkesan setengah hati dan
kemudian dikuatkan dengan ketidakhadirannya dalam acara pengukuhan tim
pemenangan, pria yang juga bekerja sebagai Humas Paris Superstore tersebut,
menolak ketidakhadirannya dikaitkan dengan komitmen dukungan dirinya terhadap
kandidat yang diusung partainya bersama dengan Partai Gerindra.
“Kebetulan
semalam itu ada juga urusan lain yang tidak kalah penting dan harus segera
diselesaikan. Untuk itu, saya mohon maaf kepada tim karena tidak sempat hadir dalam acara pengukuhan,” ujar Demo saat dihubungi melalui telepon genggam,
Selasa (17/11), siang tadi.
semalam itu ada juga urusan lain yang tidak kalah penting dan harus segera
diselesaikan. Untuk itu, saya mohon maaf kepada tim karena tidak sempat hadir dalam acara pengukuhan,” ujar Demo saat dihubungi melalui telepon genggam,
Selasa (17/11), siang tadi.
Meski diterpa
berbagai spekulasi, namun dirinya tetap menegaskan komitmennya sebagai kader Partai
Demokrat yang siap mengamankan suara untuk kandidat yang diusung, dalam hal ini
Maya Rumantir – Glenny Kairupan. “Sangat jelas bahwa Ibu Maya dan Pak Glen
adalah harga mati. Dan sebagai kader, saya pun siap untuk berkontribusi dalam
upaya pemenangan,” tegasnya.
berbagai spekulasi, namun dirinya tetap menegaskan komitmennya sebagai kader Partai
Demokrat yang siap mengamankan suara untuk kandidat yang diusung, dalam hal ini
Maya Rumantir – Glenny Kairupan. “Sangat jelas bahwa Ibu Maya dan Pak Glen
adalah harga mati. Dan sebagai kader, saya pun siap untuk berkontribusi dalam
upaya pemenangan,” tegasnya.
Sementara
terkait keterlibatan dirinya dalam kegiatan silaturahmi salah satu kandidat
Calon Gubernur lainnya, beberapa waktu lalu, dirinya berkilah hanya semata-mata
menjalankan profesi sebagai Humas Paris Superstore. “Soal kegiatan silaturahmi
dengan Pak Olly, memang benar saya hadir. Akan tetapi itu hanya karena urusan
pekerjaan. Kebetulan saja waktu itu, Pak Olly menjadi tamu dari bos saya, dan
sebagai anak buah, saya tentu harus hadir dalam perjamuan,” kilahnya.
terkait keterlibatan dirinya dalam kegiatan silaturahmi salah satu kandidat
Calon Gubernur lainnya, beberapa waktu lalu, dirinya berkilah hanya semata-mata
menjalankan profesi sebagai Humas Paris Superstore. “Soal kegiatan silaturahmi
dengan Pak Olly, memang benar saya hadir. Akan tetapi itu hanya karena urusan
pekerjaan. Kebetulan saja waktu itu, Pak Olly menjadi tamu dari bos saya, dan
sebagai anak buah, saya tentu harus hadir dalam perjamuan,” kilahnya.
Tak hanya itu,
dirinya juga menampik sebuah pemberitaan yang menyebutkan bahwa dirinya
berperan untuk memfasilitasi kegiatan silaturahmi dengan kandidat yang diusung
PDIP tersebut. “Benar kalau saya terlibat dalam kegiatan itu, tapi kalau
disebut saya yang memfasilitasi kegiatan dengan Pak Olly, maka itu tidak benar,”
tandasnya. (Ilman Ariyan)
dirinya juga menampik sebuah pemberitaan yang menyebutkan bahwa dirinya
berperan untuk memfasilitasi kegiatan silaturahmi dengan kandidat yang diusung
PDIP tersebut. “Benar kalau saya terlibat dalam kegiatan itu, tapi kalau
disebut saya yang memfasilitasi kegiatan dengan Pak Olly, maka itu tidak benar,”
tandasnya. (Ilman Ariyan)
