Manado, detiKawanua.com – Sejak ditugaskan secara khusus oleh Walikota Manado GS Vicky Lumentut menangani
ketidakbecusan pelayanan aparat di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Manado, Wawali Mor Bastian tak pernah absen mengawasi kinerja pegawai, terutama di kantor BP2T Kota Manado.
masalah di BP2T saya temui,” kata mantan anggota DPRD Manado dua periode
ini.
Wawali semakin gerah, menyusul banyaknya laporan warga terkait aksi pungli saat kepengurusan izin di BP2T Kota Manado. Menurut Mor, ada pelayanan izin yang harus diselesaikan sampai berbulan-bulan. Ada yang harus setor duit dulu baru izin mereka selesai dan dipercepat.
“Yang begini-begini ini kan tidak benar. Harus perlu disikapi. Kalau pelayanannya hanya butuh sehari, kenapa harus berminggu-minggu. Pola kerja seperti ini perlu dirubah,” jelas Mor, Kamis (02/06).
Untuk itu, suami tercinta Ny. Imelda Bastiaan-Markus ini kini intens melakukan sidak di BP2T (Badan Pelayanan Perizinan Terpadu) Kota Manado. “Seminggu sampai dua kali saya harus sidak di BP2T,” ujar Mor, .
Dirinya meminta kepada masyarakat yang mengurus izin, jangan memberikan amplop, duit kepada pegawai di BP2T. Jangan melalui calo.
“Jika ada petugas kami meminta amplop, silakan lapor! Mari bantu bekerjasama dengan pemerintah agar pelayanan untuk pembangunan Kota Manado ke depan lebe bae lagi,” pungkas Mor. (*/Shy)
