Example floating
Example floating
MINAHASA RAYAMINAHASA SELATAN

Didampingi Bupati FDW, Kepala BNPB RI Tinjau Langsung Lokasi Bencana Alam dan Beri Bantuan

×

Didampingi Bupati FDW, Kepala BNPB RI Tinjau Langsung Lokasi Bencana Alam dan Beri Bantuan

Sebarkan artikel ini

MINSEL, detiKawanua.com – Kejadian luar biasa yaitu Bencana Alam yang terjadi di pesisir pantai Boulevard Amurang, yang menggemparkan masyarakat kota amurang Rabu Kemarin akhirnya membawa Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, turun langsung meninjau lokasi bencana, Jumat (17/06/2022).

Dari informasi yang dihimpun media ini Selesai rapat di kantor Bupati Minsel, Bupati Franky Donny Wongkar SH langsung mendamping Kepala BNPB. RI Letjen. TNI. Suharyanto, S.Sos. M.M bersama Tim BMKG dan Kemenko PMK RI beserta seluruh Tim dan jajaran FORKOPIMDA Minsel meninjau langsung dilokasi bencana yang kemudian lanjut mengunjungi para korban yang berada di salah satu posko pengungsian.

Ditengah-tengah kunjungan tersebut, Bupati dan Kepala BNPB RI memberikan bantuan langsung kepada para korban yang terkena musibah yaitu Dana Siap Pakai (DSP) dengan Total Rp.500 juta

Dalam pernyataaannya Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto mengatakan bantuan yang diberikan untuk membantu percepatan penanganan darurat bencana di kota Amurang yang terkenak dampak dan menjadi Korban di dua kelurahan dan Pertimbangan untuk direlokasi pasti akan dilakukan.

“Dari hasil koordinasi dengan BPN dan untuk lahan relokasi sementara disiapkan Kementerian BPN/ATR. Kita juga akan melihat langsung untuk memastikan tahap-tahap penanganan bencana ini berjalan sebagaimana mestinya,” ujar Kepala BNPB.

Suharyanto menambahkan, berdasarakan data terbaru sampai saat ini sudah ada 41 rumah yang terbawa air. “Juga dari hasil tinjau lapangan secara langsung, memang kondisinya masih belum aman. Dan semua saling bekerja sama, kesigapan dari pemerintah daerah aparat TNI-POLRI di sana sudah dijaga mudah-mudahan dalam masa tanggap darurat ini bisa teratasi,” paparnya.

Soal penyebab terjadinya bencana, sebut Kepala BNPB memang masih sementara diselidiki. “Jadi kami belum bisa pastikan ya, ini perlu kajian penelitian dari ahli, tapi  dari Kementerian PMK nanti yang akan segera datang ke sini mencari penyebab yang pasti seperti apa,” pungkas Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto.

Ditempat yang sama, Bupati FDW menyikapi perihal relokasi, pihaknya akan melakukan pendekatan kepada masyarakat agar bisa direlokasi. “Kita akan lakukan upaya persuasif dengan masyarakat yang terdampak. Artinya harus jalin komunikasi serta perjelas tentang resiko yang akan dialami masyarakat, supaya mereka sadar, dan mau mengikuti kemauan pemerintah untuk direlokasi,” ketus Bupati FDW.
( Vandytrisno/**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *