Boltim, detiKawanua.com – Guna memberikan sosialisasi ‘Stop kekerasan terhadap perempuan’ dan menghadiri vaksinasi di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 desa Buyat kecamatan Kotabunan serta kunjungan kepada korban kekerasan seksual, juga kunjungan ke kelompok perempuan nelayan dan tani, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), dr. Kartika Devi Tanos MARS, mengunjungi langsung Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), pada Rabu (1/12/2021).
Dalam kunjungan tersebut, dr. Kartika Devi Tanos berdiskusi dengan kelompok perempuan tani serta kelompok perempuan nelayan di pesisir pantai baret tepat di desa Tutuyan III didampingi istri Wakil Bupati (Wabup) Boltim, Rosita Pobela. Kepada kelompok perempuan tani dan nelayan, dr. Kartika Devi Tanos MARS memperkenalkan, yakni program tabungan dan kredit Bohusani Perempuan Hebat. Nah, program ini merupakan kerjasama antar Dinas P3A Provinsi Sulut, Dinas Tenaga Kerja serta Transmigrasi Provinsi Sulut bersama Bank SulutGo.
“Kita fokus perempuan pra sejahtera, perempuan sebagai kepala rumah tangga, perempuan penyintas kekerasan, juga perempuan penyintas bencana. Kita berikan bantuan kepada oerempuan-perempuan hebat ini. Dan bantuan ini diberikan secara komprehensif seperti pelatihan secara gratis dan bantuan peralatan pelatihan” jelasnya.
Lanjut ia katakan, agar mereka membuka tabungan Bohusami Perempuan Hebat. Benefitnya antara lain, mereka dapat Kredit Usaha Rakyat (KUR) tanpa anggunan. “Ini maksudnya, supaya perempuan-perempuan hebat yang sudah dapat pelatihan, selanjutnya dapat bantuan keuangan. ini untuk suport UKM mereka. Nah, untuk usaha dan keterampulan yang bisa dilatih atau dikembangkan oleh para perempuan hebat di Kabupaten Boltim, diantaranya usaha menjahit, salon, tata boga, budidaya tanaman dan sayuran hidroponik” ujar, dr. Kartika Devi Tanos MARS saat dikonfirmasi sejumlah awak media siang tadi
Diketahui, sebelum melakukan kunjungan ke desa Tutuyan III, dr. Kartika Devi Tanos MARS melakukan audensi dengan Bupati Kabupaten Boltim, di kantor Bupati. Selanjutnya, melakukan kunjungan korban anak kekerasan seksual di desa Atoga Induk.
(Fidh)
