Example floating
Example floating
NUSA UTARASANGIHE

HKN ke -56, RSD Liun Kendage Tahuna Gelar Talks Show

×

HKN ke -56, RSD Liun Kendage Tahuna Gelar Talks Show

Sebarkan artikel ini

Tahuna, detiKawanua.com – Memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 56, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Liun Kendage Tahuna, menggelar Talk Show, Selasa (10/11) di papanuhung santiago tampungang lawo.

Dihadiri Kepala Dinas Kesehatan dr Joppy Thungari, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sangihe Rivo Pudihang, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Daerah Sangihe Danny Mandak.

Sambutan Bupati Kepulauan Sangihe Jabes Ezar Gaghana SE ME, dibacakan Kepala Dinkes Daerah Sangihe dr Joppy Thungari dikatakannya” Talk Show, ini merupakan salah satu kegiatan dalam rangka memeriahkan Hari Kesehatan Nasional ke 56 di Kabupaten Kepulauan Sangihe.

“Hal ini dilaksanakan khususnya di lingkungan RSUD liun Kendage Tahuna, dengan mengangkat tema” mewujudkan masyarakat sehat di era adaptasi Kebiasaan Baru, tema tersebut merangkum tujuan dan harapan  bersama yang ingin di capai, saat menghadapi kondisi dan situasi sekarang ini,” kata Thungari.

Sebagaimana kebijakan nasional yang terkait dengan penanganan covid 19 lanjut dijelaskan Thungari, maka dalam kondisi saat ini, semua bergerak dalam pemulihan mulai dari pusat hingga daerah, juga dalam hal ekonomi dan bagi kehidupan masyarakat untuk lebih mensosialisasikan secara khusus saat ini tentang peran rumah sakit rujukan dalam penanganan covid 19.

“Karena itu saya memberikan apresiasi kepada Direktur RSUD liun Kendage Tahuna bersama dengan jajaran, yang telah berinisiatif untuk melaksanakan kegiatan ini dalam rangka HKN,” jelas Thungari.

Dia menjelaskan, Rumah Sakit merupakan bagian dari satuan tugas dalam penanganan covid 19, Untuk itu dalam pelaksanaan peran yang penting ini pemerintah dan Rumah Sakit mengupayakan peningkatan kapasitas SDM, serta infrastruktur dan fasilitas demi meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

“Dalam pelaksanaan pelayanan, Rumah Sakit sangat perlu untuk responsif kepada masyarakat. Apabila dalam aplikasinya masih terdapat keluhan dari masyarakat, maka pihak rumah sakit tidak berdiam diri saja melainkan ada upaya-upaya yang ditempuh, sehingga pelayanan kepada masyarakat tetap terlayani,” katanya.

Selain menekankan peranan rumah sakit dalam penanganan komplain Thungari menyatakan, hal yang harus ditekankan adalah pentingnya mengubah pola hidup ke arah promotif dan preventif dalam menekankan perilaku hidup sehat.

“Hal ini merupakan salah satu upaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya hidup sehat di era adaptasi kebiasaan baru. Maka harapan kita bersama akan masyarakat sehat di Kabupaten Kepulauan Sangihe bisa terwujud,” kuncinya. (Js)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *