Tahuna, detiKawanua.com – Kapal Tol Laut sangat membantu masyarakat yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe, untuk menjual hasil bumi ke Surabaya.
“Pengusaha dan perorangan di Kabupaten Sangihe sangat terbantu dengan angkutan balik kapal Tol Laut untuk memasarkan hasil bumi ke Surabaya,” kata Kabid Perdagangan Dinas Perindag Sangihe Vera Massora.
Menurut dia, angkutan balik kapal Tol Laut selalu diisi oleh puluhan kontainer hasil bumi seperti kopra, kelapa biji, pala, fuli, cengkih dan gagang cengkih dari pelabuhan Tahuna menuju pelabuhan Surabaya.
Di samping itu kata dia, juga ada batang kelapa dan ikan beku serta arang tempurung.
“Bulan September ada 41 kontainer muatan balik kapal Tol Laut ke Surabaya dari pelabuhan Tahuna,” bebernya.
Dia pun menawarkan kepada pengusaha dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) serta perorangan yang ingin mengangkut barang dari Surabaya dan Makasar serta Bitung agar memanfaatkan angkutan kapal tol laut.
“Kami menawarkan kepada pemilik perusahaan atau perorangan supaya dapat bergabung menjadi pedagang gerai maritim dengan memanfaatkan fasilitas angkutan kapal Tol Laut,” ujarnya.
Ditambahnya, harga setiap kontainer dari Surabaya ke Tahuna, Rp 4.634.000, kapasitas 20 ton. Makasar ke Tahuna Rp 3.666.000 kapasitas 20 ton dan Bitung ke Tahuna Rp 1.015.500.
“Harga ini khusus untuk muatan barang bersubsidi, sedangkan barang nonsubsidi memiliki perhitungan tersendiri,” kuncinya. (Js)
