Minahasa, detiKawanua.com – Meski dirundung pandemi Covid-19 di daerah tak mengunrungkan niat Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi sulut dalam mengenjot program operasi daerah selesaikan kemiskinan (ODSK).
Teranyar, walaupun dihadapkan virus Corona ini lewat UPTD samsat pihaknya terus mengoptimalkan pelayanan pendapatan pajak kendaraan baik secara online maupun pelayanan langsung dengan menerapkan regulasi penanganan Covid.
Pantauan media ini di kantor samsat Tondano para petugas yang melayani wajib pajak dilengkapi dengan Alat Pelindung Diri (APD) dan alat pengukur suhu tubuh. Selain itu, pihaknya juga menyiapkan kran cuci tangan untuk setiap konsumen saat pelayanan.
Kepala unit pelayanan daerah (UPTD) Samsat Tondano Cristian Mingkid Ssos mengatakan guna mengoptimalkan program (ODSK) tentunya pelayanan harus benar-benar digenjot.
“Sampai saat ini masyarakat wajib pajak sangat merespon,baik pelayanan maupun kesadaran membayar pajak,” ungkap Chres sapaan akrabnya Senin (27/4).
Menurutnya pelayanan secara langsung tetap mengikuti aturan pencegahan Covid dengan kelengkapan alat pelindung diri (APD). Disisih lain, untuk pelayanan Samsat keliling dialihkan ke Kantor UPTD.
“Untuk pelanggan yang hendak membayar sangat dibatasi,hanya beberapa orang saja secara bergilir,disamping harus menggunakan masker,” ungkapnya.
Tak hanya pewajib pajak, lanjut Mingkid, para petugas juga tetap menggunakan alat pencegahan guna mengantisipasi penyebaran virus.
“Disamping menggenjot pendapatan daerah, Yang pasti baik pelanggan maupun petugas dilengkapi APD serta diwajibkan untuk menerapkan himbauan pemerintah ODSK hebat,” pungkasnya. (Baim)