Example floating
Example floating
BOLMONG RAYABOLTIM

Hadiri Syukuran Desa Molobog Timur, Ini Penyampaian Bupati Sehan Salim Landjar

×

Hadiri Syukuran Desa Molobog Timur, Ini Penyampaian Bupati Sehan Salim Landjar

Sebarkan artikel ini

Boltim, detiKawanua.com – Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sehan Salim Landjar SH, Senin (24/02) melakukan Kunjungan kerja (Kunker) tepat di Desa Molobong kecamatan Motongkad sekaligus syukuran atas diresmikannya desa Molobog Timur.

Bupati dalam sambutannya, menyampaikan bahwa desa Molobog Timur secara aturan sudah jadi sejak dilantiknya Kepala desa (Sangadi-red) dan ketua BPD beberapa waktu lalu. Dan pada hari ini tinggal acara syukuran atau pengukuhan. Desa Molobog Timur sebenarnya telah terbentuk pada tahun 2012 sesuai Perda Nomor 14 Tahun 2012 tentang pembentukan desa dan merupakan bagian dari 30 desa yang telah di proses melalui DPRD, dan sudah mendapat persetujuan Pemerintah Provinsi serta Mendagri pada tahun 2013.

Tentunya, masyarakat ingin tahu kenapa peresmian desa Molobog Timur lama terwujud, nah yang pertama saya ingin memastikan bahwa batas wilayah harus valid dulu. Karena pada waktu itu, masih terjadi tarik ulur dengan desa Molobog Induk sehingga, Saya tidak mau meresmikan kalau masih ada konflik. Kemudian penduduknya belum terdata secara update serta memenuhi syarat.

“Setelah camat kecamatan Motongkad yang baru, Iwan Tololiu maka semua hal tersebut dapat diselesaikan dengan baik, hingga pada hari ini kita dapat melaksanakan acara syukuran atas diresmikanya desa Molobog Timur,” jelas Bupati.

Selanjutnya, kata Bupati, Saya minta kepada Sangadi, BPD dan seluruh perangkat desa agar bekerja keras membangun desa sebab, anggaran telah tersedia sekitar Rp 1,2 milliar.

“Saya yakin, apabila Sangadi BPD dan perangkat desa bekerja secara maksimal maka dalam jangka waktu 3 tahun kedepan desa ini akan menyamai bahkan melampaui kemajuan pembangunan desa-desa tetangga lainnya. Dan apabila hal ini terwujud, maka Saya akan mengutus desa Molobog Timur pada lomba desa nanti,” ujar Bupati.

Bupati berharap, agar Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) segera dibentuk dengan beberapa unit usaha, atau kegiatan seperti unit simpan pinjam desa yang nantinya akan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Dana Desa (DD) juga dapat digunakan, untuk merehabilitasi rumah penduduk yang tidak layak huni terutama yang di jalur jalan trans melalui sistem gotong royong.

“Tahun ini, juga akan di bangun Sekolah Dasar (SD), sudah ada anggaran serta lahan lokasinya. Akan diupayakan juga jalan akan di hotmix, pelebaran jalan desa sampai di ujung kampung. Kemudian aakan giatkan 1500 dasa wisma, oleh para ibu-ibu dengan honor Rp 200 ribu rupiah tiap bulan, tugasnya adalah mengawasi dan mendata keadaan dari warga kemudian melaporkannya kepada Sangadi. Jadi sangadi, BPD dan perangkat harus kompak maka perkembanga desa ini akan semakin nampak kedepan seperti pertumbuhan ekonomi, lapangan kerja, sektor usaha, pendidikan dan kesehatan,” terang Bupati.

Hadir pada acara tersebut, Ketua TP PKK Boltim yang juga sebagai anggota DPR Provinsi Sulut, Ibu Nursiwin Landjar Yunus Dunggio SAP, Asisten 1 Pemda Boltim Priyamos, Asisten III Djainudin Mokoginta, anggota DPRD Sunarto Kadengkang, SKPD, Camat, Kapolsek Nuangan, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama dan masyarakat desa Molobog Timur. (Fidh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *