Manado, detiKawanua.com – Tiga hal penting ini menjadi fokus perhatian dari Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Sulut dalam menjamin serta terus melakukan peningkatan kualitas dunia pendidikan yang merupakan bagian dari program kerja Gubernur, Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur, Steven Kandouw (OD-SK) dalam memajukan Sumber Daya Manusia (SDM) di Sulawesi Utara. Sebagaimana informasi yang diterima detiKawanua.com dari Kepala Dikda Provinsi Sulut, dr Grace Punuh, pada Rabu (24/10) pagi tadi melalui pesan WhatsApp (WA), menyebutkan ke tiga hal tersebut yakni,
1. Perencanaan dan Pemetaan Guru dan Tenaga Kependidikan, adalah tools bagaimana menyiapkan guru dan tenaga kependidikan. Dimana bisa dihitung kebutuhan guru per mata pelajaran untuk SMA, SMK dan juga kebutuhan guru per kelas bagi SLB, untuk dianggarkan dalam APBD 2019 serta harus disinkronkan hingha ke kabupaten kota di Sulut.
2. Harus ada tools untuk menilai kinerja para Kepala Sekolah, Calon Kepala Sekolah dan Guru, serta penguatan terhadap para Kepala Sekolah dan Pengawas.
3. Kedepan Dinas Pendidikan Daerah Provinsi Sulut akan menggunakan aplikasi untuk pengurusan sertifikasi dan kenaikan pangkat dalam rangka mengurangi resiko pungli, atau kontak person to person (orang ke orang).
(IsJo)Jadi Perhatian Dikda Sulut, 3 Hal Ini Penting Bagi Kepsek Dan Tenaga Kependidikan
Manado, detiKawanua.com – Tiga hal penting ini menjadi fokus perhatian dari Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Sulut dalam menjamin serta terus melakukan peningkatan kualitas dunia pendidikan yang merupakan bagian dari program kerja Gubernur, Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur, Steven Kandouw (OD-SK) dalam memajukan Sumber Daya Manusia (SDM) di Sulawesi Utara. Sebagaimana informasi yang diterima detiKawanua.com dari Kepala Dikda Provinsi Sulut, dr Grace Punuh, pada Rabu (24/10) pagi tadi melalui pesan WhatsApp (WA), menyebutkan ke tiga hal tersebut yakni,
1. Perencanaan dan Pemetaan Guru dan Tenaga Kependidikan, adalah tools bagaimana menyiapkan guru dan tenaga kependidikan. Dimana bisa dihitung kebutuhan guru per mata pelajaran untuk SMA, SMK dan juga kebutuhan guru per kelas bagi SLB, untuk dianggarkan dalam APBD 2019 serta harus disinkronkan hingha ke kabupaten kota di Sulut.
2. Harus ada tools untuk menilai kinerja para Kepala Sekolah, Calon Kepala Sekolah dan Guru, serta penguatan terhadap para Kepala Sekolah dan Pengawas.
3. Kedepan Dinas Pendidikan Daerah Provinsi Sulut akan menggunakan aplikasi untuk pengurusan sertifikasi dan kenaikan pangkat dalam rangka mengurangi resiko pungli, atau kontak person to person (orang ke orang).
(IsJo)
