Manado, detiKawanu.com – Keluarga yang sehat dan sejahtera adalah prasyarat bagi bangsa yang sehat dan sejahtera. Hal itu disampaikan Gubernur Olly Dondokambey melalui Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, John Palandung pada Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) di Grand Kawanua International City Manado, Jumat (11/8).
“Keluarga adalah penentu kualitas bangsa. Dari keluargalah akan lahir pemimpin-pemimpin bangsa yang handal,” katanya.
Oleh karena penting dan strategisnya peran serta fungsi keluarga tersebut, menurutnya dapat mendorong semua pihak untuk mampu mengatur, menjaga, dan memberdayakan potensi besar yang dimiliki keluarga.
“Sehingga berbagai pendekatan dan terobosan kebijakan penting untuk terus dilakukan, salah satunya melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang telah kita canangkan beberapa waktu yang lalu,” ujar Palandung.
Diketahui, perkembangan kesehatan dunia begitu cepat dewasa melalui SDG’s atau Sustainable Development Goals yang merupakan lanjutan dari Millenium Development Goals yang telah dimulai pada tahun 2016 yang lalu.
Masih dalam sambutan Gubernur juga melalui Asisten I menyinggung soal Program Indonesia Sehat yang memastikan bahwa pemerintah daerah selalu berupaya mewujudkannya.
“Pemprov Sulut terus bekerja untuk mewujudkan pembangunan kesehatan yang berkualitas serta berdaya saing,” ungkapnya.
Lebih jauh Palandung juga mengajak semua pihak untuk menyukseskan Rakerkesda.
“Saya berharap agar mampu dihasilkan berbagai gagasan, masukan dan rumusan strategis yang implementatif, khususnya dalam menjawab tantangan pembangunan pada sektor kesehatan,” imbuhnya.
Hal senada disampaikan, Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Nila Moeloek bahwa keberhasilan gerakan masyarakat hidup sehat di Sulut harus dikerjakan bersama oleh semua pihak baik di pusat maupun daerah. Seperti gerakan mengajak masyarakat untuk gemar mengkonsumsi makanan sehat seperti ikan.
“Kita harus mendorong masyarakat makan Ikan karena kandungan proteinnya yang tinggi. Untuk mengotimalkannya, kementerian kesehatan bekerja sama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan,” katanya.
Selain itu, Menkes juga menyinggung pentingnya peranan Puskesmas. Dia berharap nantinya Puskesmas tidak menjadi tempat untuk masyarakat yang sakit saja.
“Dengan gerakan masyarakat hidup sehat, masyarakat datang ke Puskesmas bukan karena sedang sakit. Tetapi justru karena badannya sehat. Artinya masyarakat yang sehat datang ke Puskesmas untuk mengecek kesehatan tubuhnya secara berkala,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sulut, Deybie Kalalo menyebutkan tujuan pelaksanaan rapat tersebut. “Ini untuk memperkuat sinergitas pusat dan daerah di dalam bidang kesehatan yaitu gerakan masyarakat hidup sehat Sulawesi Utara,” katanya.
Adapun Rakerkesda turut dihadiri para kepala daerah dan peserta Dinkes Kabupaten dan Kota di Sulut. (tim)
(IsJo)
(IsJo)
