Example floating
Example floating
SULAWESI UTARA

Alasan Keamanan, Pasar Natal di Manado Batal Digelar

×

Alasan Keamanan, Pasar Natal di Manado Batal Digelar

Sebarkan artikel ini
Suasana Pasar Natal di sekitaran TKB, Manado, pada Desember Tahun 2015 lalu. /Ist
  
Manado, detiKawanua.com – Harapan para Pedagang Kaki Lima (PKL) untuk meraup keuntungan lebih dari Pasar Natal saat menjelang Natal dan tahun baru, harus pupus.

Direktur Umum PD Pasar Manado Hendra Novrianto memastikan, Pasar Natal yang biasanya dibuka menjelang Hari Natal hingga akhir tahun di seputaran Taman Kesatuan Bangsa (TKB), tahun ini tidak digelar.

Hendra mengaku, sebelum memastikan hal itu, PD Pasar Manado telah lebih dulu mengkomunikasikan program tersebut dengan Wali Kota Manado GS Vicky Lumentut (GSVL). 
 
“Untuk tahun ini tidak ada. Direktur Operasional Pak Didi Sjafii sudah mengkomunikasikan dengan pak wali kota, dan tidak diizinkan,” katanya, kemarin.

Dia menjelaskan, tidak diizinkannya Pasar Natal digelar bukan tanpa alasan. “Alasannya, situasi keamanan nasional yang labil dikhawatirkan bisa merembet ke daerah. Sehingga semua potensi kerawanan sosial diminimalisasi,” terangnya.

Sementara itu, tidak dibukanya Pasar Natal tahun ini sangat disayangkan para PKL. Apalagi sebelumnya, beredar isu bahwa Pasar Natal akan dibuka sebelum tanggal 10 Desember nanti. 
 
“Padahal torang so senang ada dapa dengar itu info kalo Pasar Natal mo buka sebelum tanggal 10 Desember. So mulai bekeng persiapan kata, ternyata nyanda jadi,” keluh Ati, salah satu PKL.

Dia pun mengaku sangat kecewa dengan keputusan tersebut. Dia berharap, Pemkot Manado bisa mencarikan solusi terbaik bagi PKL di akhir tahun ini. 
 
“Kami harap bisa dapat diberi kesempatan untuk berjualan dengan aman dan nyaman, tanpa ada gangguan dari pihak manapun,” tuturnya.

Senada dikatakan Boy, PKL lainnya. Dia berpendapat, sebaiknya wali kota tidak hanya sekadar melarang pelaksanaan Pasar Natal. “Seharusnya diberikan juga tawaran solusi yang mumpuni buat kami,” ungkapnya.

“Kami berharap ada belas kasihan dari pemerintah, karena ini merupakan momen tahunan. Hanya momen seperti ini yang bisa membuat kami mendapatkan keuntungan lebih. Mudah-mudahan ada kemudahan,” pungkasnya. 

(*/v1c)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *