Manado, detiKawanua.com – Perkelahian antar kampung (tarkam) yang sudah sangat meresahakan warga Kelurahan Maasing dan Warga Kelurahan Tumumpa beberapa waktu lalu.
Baca juga: Otak Kerusuhan Maasing dan Tumumpa Berhasil Dibekuk Tim Manguni
Salah satu pemicunya RK alias Ungke (18), warga Kelurahan Tumumpa II Lingkungan III, berhasil dibekuk dan merasakan timah panas Tim Manguni Polda Sulut pada Rabu (15/06).
Tidak hanya Ungke, Tim Khusus ini juga mengamankan 6 orang lainnya yang diduga terlibat pada kasus tarkam beberapa waktu lalu. Dari pengakuan Ungke, ia mengaku memanggil teman-teman sebanyak banyaknya untuk bertaruh jika panah wayer mengenai salah satu warga Ganela. “Kami bertaruh, jika ada yang kena diberikan uang Rp. 100.000,” akunya.
Setelah itu, pelaku yang melakukan pertama dan mengenai salah satu masyarakat Manalu. Nah, kedua di ikuti oleh lelaki PA (18), warga Kelurahan Maasing Lingkungan II setelah melepaskan satu pucuk panah wayer, ia langsung lari meninggalkan tempat tersebut lalu diikuti oleh G.
“Kami pun langsung berlari meninggalkan tersebut karena sejumlah kelompok dari Kampung Manalu maasing sudah balik menyerang kami dan kami semua bersembunyi di rumah opel, kemudian kami langsung berpisah dan balik kerumah kami masing-masing,” tuturnya.
Sementara itu, Dirreskrimum Polda Sulut Kombes Pol Pitra Ratulangi membenarkan adanya penangkapan pelaku otak kerusuhan tersebut. “Tim Manguni sudah berhasil menangkap pelaku dan selanjutnya diserahkan ke Polresta Manado untuk proses hukum selanjutnya,” kata Ratulangi. (All)