Manado, detiKawanua.com – Walaupun belum adanya kepastian kapan anggaran tambahan akan diberikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Manado, namun Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Manado sebagai penyelenggara, tetap berkomitmen melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Manado susulan sesuai dengan waktu yang telah mereka tetapkan, yakni tanggal 17 Februari 2016.
“Sebagai penyelenggara kami sudah sangat siap untuk melaksanakan Pilkada pada 17 Februari 2016 nanti, karena demi kepentingan masyarakat Kota Manado. Untuk itu, saya mengajak untuk bersama-sama mensukseskan Pilkada Manado 17 Februari 2016 nanti,” ujar Ketua KPU Manado Jusuf Wowor, beberapa waktu lalu.
Dijelaskan Wowor, semua persiapan pelaksanaan Pilkada Manado susulan sudah hampir 100 persen. Mulai dari sosialisasi berupa spanduk, billboard yang dipasang di titik-titik wilayah Kota Manado, logistik pemilu, semuanya telah dipersiapkan oleh pihak KPU Manado.
“Begitu juga sosialisasi kepada pemilih pemula. KPU juga telah menyebarkan pamflet pengumuman untuk dibacakan di tempat-tempat ibadah serta sosialisasi lewat kendaraan,” ungkapnya.
“Semua persiapan untuk pelaksanaan Pilkada Manado susulan ada biayanya. Jadi, kalau nanti ada kelompok-kelompok tertentu yang menginginkan Pilkada Manado ditunda, maka berapa banyak lagi uang rakyat yang harus terkuras hanya untuk pilkada Manado,” tandas Wowor.
Diketahui, meski telah dikonsultasikan dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan telah mendapatkan kejelasan payung hukum, terkait pergeseran anggaran tambahan pelaksanaan Pilkada Manado susulan, namun pergeseran anggaran tidak tuntas-tuntas. Hal ini karena kehati-hatian dari Penjabat Walikota Manado, Ir Royke Oktavianus Roring akan dampak hukum dari pergeseran anggaran tersebut.
(*/v1c)