Manado, detiKawanua.com – Langkanya LPG 3kg membuat Pertamina turun sidak langsung bersama Kabag Ekonomi, Pemkot Manado, Charles Rotinsulu, Kamis (14/01).
Kegiatan yang dipantau langsung oleh masyarakat terutama media ini mendapat perhatian khusus dari warga sekitar. Seperti di kelurahan Tikala Baru lingkungan 2, tim sidak mendapati pemilik pangkalan yang menyimpan “si hijau” didalam rumah sehingga warga menganggap kosong atau habis terjual.
Dengan tegas Kabag pun memerintahkan agar LPG 3 Kg yang siap jual, harus dipajang di depan pangkalan.
“Kami sudah perintahkan untuk memajang LPG siap jual di depan pangkalan atau toko. Tidak perlu seluruhnya karena kalau dia masuk, stok readynya bisa sampai 200 tabung ke atas. Itu untuk pangkalan yang memang punya banyak tabung,” ujar Charles Rotinsulu.
Lanjutnya, hal itu dilakukan untuk meyakinkan masyarakat bahwa stok LPG 3 Kg masih tersedia sehingga menghindari terjadinya kepanikan dan permainan spekulan.
“Tabung dipajang itu tujuannya agar masyarakat tahu kalau gas LPG 3 Kg masih ada. Jadi, tak perlu panik. Juga untuk menghindari permainan spekulan dan pangkalan. Kalau kedapatan ada kecurangan soal gas ini, maka akan ditindaki mulai dari peringatan sampai ditutup,” tegasnya. (Shy)











