Plt Ketua Umum Pengurus Besar Badan Tadzkir Akbar Suparman Soleman
Manado, detiKawanua.com – Pengurus Besar Badan Tadzkir Akbar (PB-BTA) Sulawesi Utara (Sulut) bakal menggelar Jambore Pelajar Muslim Se-Sulut pada 23-27 Desember 2015 di Kota Manado, tepatnya, dikelurahan Poli belakang Perumahan Poligriya, dengan tema “Allah, Human and Nature in harmony”.
Hal ini dibenarkan oleh Plt Ketua PB Suparman Soleman saat diwawancarai media ini selasa (15/12). Suparman menuturkan, kegiatan jambore ini merupakan kegiatan silahturahmi bagi para alumni, senior maupun pelajar se-Sulut yang ada di berbagai Sekolah.
“Panitia Sudah siap dalam menggelar event tahunan dari BTA, tahun ini pasti banyak yang akan menghadiri, mengingat sudah 2 tahun BTA tidak bisa menggelar Jambore,” tuturnya.
Suparman mengatakan, ajang Silahturahmi ini sangat berguna bagi para pelajar muslim, pasalnya, Jambore digelar pada suasana Natal, membuat pelajar muslim tidak terkontanminasi dengan suasan prayaam umat kristiani tersebut.
“Jambore memang dibuat saat suasana Natal, juga dibuat sebagai tanda toleransi antar agama, agar pelajar muslim tidak terkontanminasi dengan suasan prayaan Natal juga umat kristiani bisa menjalankan hari perayaannya dengan suka cita,” ungkapnya.
Suparman menjelaskan, kegiatan pelajar ini sudah berkoordinasi semua aspek seperti Dinas Pendidikan, Kepolisian dan guru-guru agama muslim lainnya. Lanjutnya, kegiatan didalamnya terdapat Outbond, materi alam, keaagama islam, dan games yang menarik.
“Kami sudah Koordinasikan. Kegiatan ini pastinya akan menyenangkan bagi pelajar muslim. Kenapa kami sering sebut silahturahmi ! kegiatan ini juga dapat mencegah tawuran pelajar yang kerap terjadi, dengan bermain dan belajar bersama maka tawuran ini di harapkan akan dapat di minimalizir,” katanya.
Suparman menambahkan, jika ada pelajar yang ingin terlibat dalam kegiatan ini bisa menghubungi nomor 085242233464 atas nama Rafsan dan 085340181008 atas nama Ray.”Ayo kita sukseskan kegiatan Jambore Pelajar Muslim ke-XIII, bermain dan belajar bersama dengan pelajar se-SUlut, karena Generasi penerus bangsa badalah para pelajar,” tambahnya.
Sementara itu, salah seorang pelajar muslim kita dimintai tanggapan menuturkan sangat senang menyambut dan menunggu kegiatan jambore pelajar ke-XIII ini. “Bagus kegiatan itu supaya ley torang boleh baku ndapa dengan tamang-taman dari sekolah lain dan daerah lain, banyak tamang kan lebe bagus,” tutur Jamal Iti dengan dialek Manado. (Tim)