Pj Gubernur Dr Soni Sumarsono. /Ist
Manado, detiKawanua.com – Prihatin atas tragedi kebakaran yang melanda pusat hiburan Inul Vista di Kota Manado, hingga menyebabkan 12 korban jiwa dan 70 korban luka-luka pada Minggu (25/10) dini hari.
Pejabat (Pj) Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Dr. Soni Sumarsono bakal mempertimbangkan pembatasan jam operasional pusat hiburan di daerah Sulut.
Wacana ini menurut Pj Gubernur sudah diduskusikan dengan Kapolda Sulut, Brigjen Pol Wilmar Marpaung, pada Minggu (25/10) siang.
“Tadi kami bertemu Kapolda. Beliau sepakat perlu pembatasan jam operasional pusat hiburan. Senin-Jumat tutup jam 00:00. Malam Minggu boleh sampai jam 01:00,” ujar Sumarsono menjawab wartawan.
Usai beranjak dari kunjungan di Kota Bitung, malam harinya Sumarsono didampingi Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara, datang menjenguk para pasien korban luka-luka Insiden Kebakaran Inul Vista, di Gedung Unit Gawat Darurat RSUP Prof. Kandouw.
Satu per satu para korban yang ditemani keluarga dihampiri Sumarsono, seraya memberikan pesan-pesan penguatan moril.
Satu di antara puluhan korban juga merupakan pegawai Tata Usaha pada Biro Umum Pemprov Sulut, bernama Reza Jonas, yang tengah terbaring lemah. Keluarga berharap pasien dapat pulih dengan cepat, sehingga kembali dapat mengemban Tugas Negara.
“Senang sekali Pak Gubernur datang menjenguk, para korban, saya berharap Reza mendapatkan motivasi sehingga ia segera pulih dan melanjutkan tugas-tugas Negara, sebagai PNS, disamping itu kami keluarga selalu berdoa berharap kekuatan dari Tuhan yang Maha Kuasa,” Ujar salah satu keluarga Reza. (Rafsan Damopolii)
