Ilustrasi Anggaran Pendidikan. /Ist
Manado, detiKawanua.com – Alokasi anggaran untuk pembangunanan Gedung Auditorium Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado melalui kebijakan umum anggaran dan penggunaan platfron anggaran sementara (KUA/PPAS) tahun 2016, menuai kritikan dari Rocky Wowor, anggota badan anggaran (Banggar) DPRD Sulut.
Ditegaskan Wowor, Kamis (15/10) kemarin, alokasi anggaran untuk pembangunan Auditorium Unsarat bukannya tidak dibolehkan, akan tetapi perlu untuk ditunda. Mengigat masih banyak lagi kebutuhan di bidang pendidikan lainya yang harus mendapat perhatian serius.
Wowor, yang juga ketua Fraksi PDIP di DPRD Sulut ini, menambahkan, Unsrat sudah banyak mendapat bantuan dana yang besar, jadi belum sewajarnya untuk saat ini mendapat bantuan lagi.
“Menyinggung soal pembangunan gedung auditorium memang belum saatnya. Banyak program nawacita yang harus kita mulai. Bagi bagi saya lebih baik kita bantu sekolah yang ada pinggiran, dari pada pembangunan auditurium. Ini belum mendesak,” ujar Aleg dapil Boltim ini, atas penyampaian ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Sulut, Ir SR Mokodogan terkait pembangunan Auditorium Unsrat.(Rifaldi Rahalus)











