Example floating
Example floating
SULAWESI UTARA

24 Tim Siap Mengikuti Kejuaraan Bridge Internasional Sarundajang Cup

×

24 Tim Siap Mengikuti Kejuaraan Bridge Internasional Sarundajang Cup

Sebarkan artikel ini
Suasana Press Conference di Hotel Lion Manado.

Manado, detiKawanua.com – Sulawesi Utara (Sulut) mengadakan event Internasional ‘Word Bridge Invitational Tournament Sarundajang Cup’ yang dimulai hari ini 27 s.d 31 Agustus 2015 sebagaimana diberitahukan pada press Conference, Rabu (26/8) sore kemarin di loby Hotel Lion  kota Manado.

Dalam Sambutannya, Ketua Pengurus Besar Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (PB Gabsi)  Ekawahyu  Kasih memberikan apresiasi terhadap Provinsi Sulut yang telah melahirkan pemain Bridge, bukan hanya  mengharumkan nama baik indonesia di mata dunia, sekaligus membuat turnamen dengan konsep kejuaraan  yang menghadirkan pemain-pemain class dunia.

“Sulut membuktikan selama 40 tahun menjadi tulang punggung Tim Nasional yang banyak mengharumkan nama  bangsa yang mayoritas berasal dari Sulut. Dan hari ini sulut ingin membuktikan bukan hanya mencetak calon juara dunia tetapi juga tahun membuat konsep kejuaraan dunia yang mendatangkan pemain-pemain Class dunia, dan mereka hadir disini karena mereka tahu Sulut adalah gudang pemain bridge dunia yang ada di indonesia,” ujar Ekawahyu

Ekawahyu menambahkan, kejuaraan turnamen yang di laksanakan oleh Sulut sebagai tuan rumah merupakan yang terbaik  selain kejuaraan yang mereka selenggarakan di indonesia. Dengan hadirnya pemain class dunia yang mengikuti turnamen kali ini membuktikan sulut punya daya tarik tersendiri yang dimiliki.

“Turnamen ini merupakan yang terbaik yang pernah ada di indonesia selain kejuaran dunia yang pernah kami lakukan. konsep yang dilakukan oleh Gubernur Sulut sungguh inovatif dan kreatifitasnya sudah maju. kehadiran pemain dari luar negeri bukan hanya mengharumkan nama indonesia, tetapi membuktikan daya tarik wisata dan kuliner tebaik di sulut menarik pemain-pemain dunia hadir mengikuti turnamen,” terang Ekawahyu

Ketua Panitia Sanny Parengkuan menjelaskan, event internasional ini untuk mempertahankan cabang olahraga yang sudah di kenal dunia sekaligus memperkenalkan pariwisata yang ada di sulut. Dan alasan diambil nama sarundajang cup adalah sebagai bentuk ucapan terimakasih kepada gubernur di akhir masa jabatannya 

Dari sekian banyak olahraga, dipilih event Internasional ini untuk mempertahankan supremasi bridge secara nasional maupun lokal sekaligus mempromosikan pariwisata di Sulut. Dan terkait diberinama Sarundajang Cup, sebagai ucapan terimakasih kepada Gubernur Sarundajang agar namanya tidak dilupakan. Karena selama ini Gubernur juga merupakan pembina olahraga Bridge di Sulut,” jelas Parengkuan.

Dipastikan yang hadir pada Turnamen ini di ikuti oleh10 negara yang terdiri dari: Inggris, Norwegia, Bulgaria,Tiongkok, India, Bangladesh, Singapura, Thailand, Australia dan Philipina. Ditambah dengan 14 Tim yang ada di beberapa provinsi di indonesia, sehinggga total keseluruhannya berjumlah 24 Tim.(Enda)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *