Example floating
Example floating
HEADLINEPOLITIK/PEMERINTAHANSULAWESI UTARA

Sekprov Kawatu Ingatkan Jajaran Bapenda Sulut Tingkatkan Kinerja dan Optimalisasi Pajak

×

Sekprov Kawatu Ingatkan Jajaran Bapenda Sulut Tingkatkan Kinerja dan Optimalisasi Pajak

Sebarkan artikel ini

Sulut, detikawanua.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), pada Senin (25/04/2022) telah menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Pembina Samsat se-Provinsi Sulut yang bertempat di salah satu hotel ternama di Kota Manado.

Rakor yang dibuka Pj Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Sulut, Asiano Gammy Kawatu yang juga selaku ketua Tim Pembina Samsat Provinsi Sulut, dalam arahan sambutannya menekankan agar pada setiap tiga bulan (per-triwulan) untuk dapat menggelar rakor pembina Samsat yang subtansinya bertujuan mengevaluasi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) 1 khususnya kendaraan baru.

“Sekarang kan sudah berubah ketika dua tahun terakhir torang dimasa pandemi menuju endemi. Maka, ada perubahan-perubahan kebijakan. Nah, itu yang akan dibicarakan dalam rakor ini dan mendapatkan hasil. Diharapkan optimalisasi pajak dapat terjadi,” terang Kawatu.

Terkait itu, menurutnya ada beberapa hal yang harus dipacu yakni optimalisasi pajak, dalam kaitannya dengan keberdayaan masyarakat.

“Mau tidak mau mungkin kedepan siap-siap torang akan menggelar sweeping kendaraan bermotor dan lain-lain. Dan kebijakan pemutihan kendaraan bermotor akan segera dilakukan,” imbuhya yang tak lupa mengingatkan kembali kepada seluruh jajaran Bapenda Sulut untuk kerja keras dan kerja bersama.

“Kita melaksanakan aktivitas seperti biasa dengan tanggungjawab dalam upaya meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah). Pak Gubernur (Olly Dondokambey) dan pak Wakil Gubernur (Steven Kandouw) masih mengandalkan PAD kita ada di BBNKB/PKB, target-target yang ditetapkan relatif mengalami penurunan dibandingkan target APBD pada tahun 2021 lalu. Tetapi realitas yang ada sekarang sudah memasuki triwulan dua, baru pada angka 31 sekian persen. Ini masih perlu digenjot lagi, teman-teman yang ada di kabupaten/kota, di samsat dan  samsat pembantu dan yang lain-lain juga. Saya kira melalui forum ini kita bisa mencarikan solusi alternatif, sehingga kita bisa jadikan masukan dan bahan untuk kajian serta pengambilan keputusan. Yang pasti pak Gubernur dan pak Wagub Sulut akan menanyakan hasil Rakor Pembina Samsat ini,” tutur Sekprov.

Turut hadir, Dirlantas Polda Sulut dan jajarannya, Perwakilan Jasa Raharja, Perwakilan Bank SulutGo, Kepala Bapenda Sulut Olvie Atteng beserta jajaran Samsat. (*/mild70)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *