Example floating
Example floating
SULAWESI UTARA

Tatong : Tokoh Agama Bisa Menjadi Agen of Change

×

Tatong : Tokoh Agama Bisa Menjadi Agen of Change

Sebarkan artikel ini
Kegiatan pertemuan Tokoh Agama se-Kotamobagu, di Aula Kantor Walikota Kotamobagu, Jum’at (11/09), siang tadi.
Kotamobagu, detiKawanua.com – Menghadiri kegiatan pertemuan Petugas/Tokoh
Agama se-Kotamobagu, Jum’at (11/09) siang tadi, Walikota Kotamobagu Ir Hj
Tatong Bara, menegaskan pentingnya peran para tokoh agama di daerah tersebut
dalam menjaga stabilitas sosial, selain juga bisa berpartisipasi dalam
pembangunan daerah. 

“Tokoh Agama memiliki peran yang sangat strategis sebagai
agen perubahan sosial atau agen of change, dan juga dalam hal pembangunan,”
ujar Tatong dalam sambutannya, sesaat sebelum membuka resmi kegiatan.

Dalam kegiatan yang dilaksanakan
di Aula Kantor Walikota Kotamobagu ini, Tatong juga mengharapkan peran serta
para pemuka agama dalam memberikan edukasi dan pencerahan di masyarakat. Terlebih
menghadapi perkembangan sosial Kotamobagu yang kian hari kian kompleks. 

“Kita
tentu prihatin dengan kondisi sosial hari ini, terutama generasi muda kita,
yang pergaulannya kian memprihatinkan. Karenanya, menghadapi perkembangan sosial
kita yang semakin kompleks ini, peran bapak/ibu para pemuka agama dalam
memberikan edukasi, pencerahan serta turut berperan dalam membangun system,
juga sangat kami harapkan,” tandas Walikota.

Kegiatan itu sendiri sebagaimana
dijelaskan Kepala Bagian Kesejahteraan Sosial (Kessos), Sekretariat Daerah
(Setda) Kota Kotamobagu, Adin Mantali, juga diharapkan dapat mempererat
toleransi antar umat beragama di Kotamobagu. 

“Ini merupakan bentuk perhatian
Pemkot terhadap mereka yang sangat berperan strategis dalam menjaga kehidupan
harmonis dan penuh toleransi di daerah ini,” ujar Adin.

Sementara Ketua Umum Badan Kerja
Sama Antar Umat Beragama (BKSAUA) Kota Kotamobagu Hi Mohammad Sahran Noor
Gonibala Lc, selaku panitia, melaporkan, lebih dari 400 tokoh agama
se-Kotamobagu, akan hadir dalam kegiatan yang direncanakan digelar selama tiga
hari tersebut, dengan menghadirkan sejumlah pembicara, termasuk dari petinggi
Polres Bolaang Mongondow. 

“Dalam kegiatan ini, kami mengundang sebanyak 450
tokoh dari semua agama yang ada di Kotamobagu, yang nantinya akan membangun
toleransi di daerah ini baik inter umat beragama, maupun antar umat beragama,” demikian
Gonibala. (Ilman Ariyan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *