Festival Pantun dan Gambus oleh Dishubparbudkominfo Kotamobagu
Kotamobagu,
detiKawanua.com – Pemerintah Kota Kotamobagu,
melalui Dinas Perhubungan, Pariwisata, Kebudayaan, Komunikasi dan Informasi
(Dishubparbudkominfo), terus melakukan berbagai terobosan dalam upaya
melestarikan Seni dan Budaya Tradisional Mongondow.
detiKawanua.com – Pemerintah Kota Kotamobagu,
melalui Dinas Perhubungan, Pariwisata, Kebudayaan, Komunikasi dan Informasi
(Dishubparbudkominfo), terus melakukan berbagai terobosan dalam upaya
melestarikan Seni dan Budaya Tradisional Mongondow.
Teranyar,
instansi yang dipimpin Agung Adati ST MSi tersebut, menggelar Festival Pantun
dan Gambus se-Kotamobagu, bertempat di Lapangan Olahraga Bogani Desa Poyowa Besar
I, Kecamatan Kotamobagu Selatan.
instansi yang dipimpin Agung Adati ST MSi tersebut, menggelar Festival Pantun
dan Gambus se-Kotamobagu, bertempat di Lapangan Olahraga Bogani Desa Poyowa Besar
I, Kecamatan Kotamobagu Selatan.
“Kegiatan
ini digelar dalam rangka meningkatkan kecintaan terhadap seni dan budaya
daerah. Bahkan untuk para peserta yang ikut, harus menggunakan peralatan gambus
asli, dan tidak boleh menggunakan alat musik lainnya,” ujar Kepala Bidang Kebudayaan
Dishubparbudkominfo Kotamobagu, Sri Sudarti Gaib, yang juga merupakan Ketua
Panitia Festival.
ini digelar dalam rangka meningkatkan kecintaan terhadap seni dan budaya
daerah. Bahkan untuk para peserta yang ikut, harus menggunakan peralatan gambus
asli, dan tidak boleh menggunakan alat musik lainnya,” ujar Kepala Bidang Kebudayaan
Dishubparbudkominfo Kotamobagu, Sri Sudarti Gaib, yang juga merupakan Ketua
Panitia Festival.
Sementara
Agung Adati ST MSi, selaku Kepala Dishubparbudkominfo Kotamobagu, mengharapkan,
festival yang dilaksanakan pihaknya tersebut, bisa membangkitkan kembali
semangat dan kecintaan warga Kotamobagu terhadap seni dan budaya Mongondow, yang
dinilainya mulai memudar, seiring perkembangan jaman.
Agung Adati ST MSi, selaku Kepala Dishubparbudkominfo Kotamobagu, mengharapkan,
festival yang dilaksanakan pihaknya tersebut, bisa membangkitkan kembali
semangat dan kecintaan warga Kotamobagu terhadap seni dan budaya Mongondow, yang
dinilainya mulai memudar, seiring perkembangan jaman.
“Generasi muda kita utamanya, mulai terkikis semangat dan kecintaannya
terhadap seni dan budaya kita sendiri. Olehnya, kegiatan-kegiatan seperti ini
semoga bisa membangkitkan kembali semangat dan kecintaan yang mulai terkikis
itu,” harap mantan Sekretaris KPU Kotamobagu. (Ilman Ariyan)
