Example floating
Example floating
BOLTIM

Tingkatkan Produktivitas Hasil Pertanian, Pemdes Tombolikat Salur Benih Jagung Bisi Dua

×

Tingkatkan Produktivitas Hasil Pertanian, Pemdes Tombolikat Salur Benih Jagung Bisi Dua

Sebarkan artikel ini

Boltim, detiKawanua.com – Penyaluran bantuan bibit atau benih jagung untuk kelompok tani di desa Tombolikat, kecamatan Tutuyan Kabupaten Bolaang Mongomdow Timur (Boltim), hari ini Selasa (6/6/2023) sudah disalurkan oleh Pemerintah desa (Pemdes) kepada penerima.

Terkait itu, Kepala desa (Sangadi-red) Tombolikat, Muhammad Nur Alheid katakan, bantuan ini bertujuan guna meningkatkan produktivitas hasil pertanian di desa Tombolikat. Juga bertujuan untuk membantu para petani, dalam memenuhi kebutuhan benih ketika sudah tiba masa tanam. Dengan demikian, petani tidak kesulitan untuk mendapatkan benih jagung “Program pemberian bantuan benih jagung ini, dikhususkan bagi para kelompok petani dalam memenuhi kebutuhan bibit saat musim tanam tiba. Selain itu, dalam rangka mendukung program peningkatan produksi pertanian tanaman pangan,” jelas, Sangadi Muhammad Nur pada Selasa (6/6/2023) siang tadi.

Bantuan bibit yang diberikan kepada kelompok petani, terdiri dari benih jagung jenis hibrida F1 bisi -2 super bertongkol dua kepada 5 kelompok tani, dan diserahkan langsung oleh Sangadi desa Tombolikat di kantor desa  “Kita serahkan bantuan bibit atau benih jagung hibrida bisi -2 super kepada 120 orang petani yang tergabung dari 5 kelompok tani desa Tombolikat sebanyak 600 kilogram, dalam 120 paket. Masing-masing paket, dengan berat 5 kilogram. Anggaranya, sekitar Rp 65 juta bersumber dari Dana Desa bidang ketahanan pangan,” urainya.

Lebih lanjut Sangadi jelaskan, pemberian bantuan benih jagung ini merupakan salah-satu program Pemerintah desa, dalam bentuk perhatian dan kepedulian terhadap petani “Semoga bantuan ini memberikan manfaat yang sebesar-besarnya, terlebih bagi peningkatan ekonomi dan peningkatan produksi pertanian dalam ketahan pangan bagi para petani, khususnya yang ada di Desa Tombolikat,” ujar, Muhammad Nur di kantor desa.

Saya harapkan, karena benih yang telah diprogramkan ini adalah benih unggul hibrida, maka produktivitas hasilnya bisa melimpah yang nanti outputnya, petani bisa memperoleh pendapatan yang melimpah. Sehingga, kebutuhan dasar hidup para petani bisa terpenuhi ” Saya berharap, jika sudah musim tanam, maka bibit jagung harus ditanam. Agar nantinya, produktivitas hasilnya melimpah dan bisa memperoleh pendapatan sehingga, dapat membantu menopang kebutuhan hidup sehari-hari,” harapnya.

(Fidh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *