Kotamobagu- Di Kotamobagu, tak sedikit masyarakat yang memiliki skil dalam membuat produk-produk lokal. Seperti keripik pisang, kue dan lain sebagainya. Sama halnya dengan produk lokal makanan yang dibuat oleh seorang warga Kelurahan Pobundayan, Kotamobagu Selatan.
“Kami membuat keripik pisang keripik dan kentang goreng yang dikemas, sudah sekitar 5 tahun, hingga sekarang,” ucap Alan. Menurutnya, produk yang ia buat, sekarang sudah ada di sejumlah toko. “Alhamdulillah, termasuk di abdi, produk kami sudah ada,” jelas salah seorang Pobundayan, pelaku usaha produk lokal.
Terpisah, Hariono Potabuga, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop-UKM), saat dikonfirmasi terkait hal ini, dirinya sangat mendukung. “Tentu Pemerintah Kotamobagu, sangat mendukung produk lokal UMKM di Kotamobagu,” kata Hariono.
Ketika disinggung soal Alfamart dan Indomaret, dirinya menegaskan bahwa pihak tersebut harus memfasilitasi juga. “Kami sudah beberapa kali pertemuan dan membahas hal tersebut, yang pasti Pemerintah dalam hal ini melalui Disperindagkop-UKM Kotamobagu, menegaskan pihak tersebut harus memfasilitasi produk lokal di Kotamobagu,” tegasnya.
Akan tetapi, menurutnya para pelaku Produk Lokal juga, perlu mengikuti standar yang diberikan Indomaret dan Alfamart. “Kan mereka juga ada standar operasinya, sehingga bagi pelaku produk lokal, perlu memenuhi standarnya,” pungkas Hariono. (*)