(foto:ist)
Minut, detiKawanua.com – Bersama warga, perangkat kecamatan dan kelurahan desa di Airmadidi Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Pjs Bupati Clay J. Dondokambey pada Senin (12/10/2020) siang tadi di Kantor Kecamatan Airmadidi telah mendeklarasikan Stop BABS (Buang Air Besar Sembarangan) yang berlangsung secara protokol kesehatan Covid19.
Pada kesempatan itu, Clay pun mengapresiasi akan antusias dari semua elemen masyarakat yang begitu peduli akan permasaalahan kesehatan khususnya di Airmadidi.
“Saya memberikan apresiasi Kecamatan Airmadidi menjadi penggagas Deklarasi Stop Babs dari 10 kecamatan yang ada di Sulawesi Utara,” ucapnya.
Selain itu menurut Bupati Clay, setelah terkonfirmasikan dengan Dinas Provinsi Sulawesi Utara, dari lebih 130 kelurahan desa di Minahasa Utara, sudah ada sekitar 60-an kelurahan desa sudah mendeklarasikan desa kelurahan Stop Babs.
“Untuk targetnya jika sudah 100 persen maka akan di deklarasikan (tingkat) Kabupaten Stop BABS. Ini sangat penting, kita tau bersama sekarang ini penyakit bukan hanya Covid19, tapi penyakit (BABS) bisa terjadi karena sanitasi yang kurang baik. Jadi marilah kita jadikan pola hidup sehat ini menjadi suatu kewajiban bukan hanya sekedar prestasi atau gaya hidup, karena yang kita lakukan ini saat ini bukan hanya untuk pribadi, namun berpikirlah yang kita lakukan sekarang untuk anak cucu kita kedepan nanti,” ungkap Pjs Bupati Clay yang juga merupakan Kepala Biro Umum Setdaprov Sulut itu.
Adapun diakhir acara tersebut, melalui Ketua TP PKK Minut, Sylvia Anita Dondokambey Tambelu didampingi Pjs Bupati Clay telah menyerahkan bantuan alat rapid test kepada kecamatan Airmadidi.
(Mild70)
