(foto:ist)
Tomohon-Sulut, detiKawanua.com – Bantuan bahan pokok kemasan dan peralatan bagi Industri Kecil Menengah (IKM) yang terdampak pandemi Covid19 di Kota Tomohon, pada Rabu (5/8/2020) telah diserahkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut yang dalam hal ini Wakil Gubernur Steven Kandouw.
Adapun agenda tersebut juga dirangkaikan dengan kegiatan pengoperasian pasar murah bahan pokok bersubsidi dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Diaperindag) Sulut yang saat itu menjual sebanyak 600 paket bahan pokok bagi masyarakat Kota Tomohon.
Wagub Kandouw pada kesempatan itu mengajak seluruh warga Kota Tomohon agar selalu berikhtiar menghadapi keadaan pandemi Covid19 dengan tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan saat menjalankan aktivitas sehari-hari.
“Dalam situasi Covid19 saat ini kita harus membiasakan diri dalam menghadapi keadaannya. Artinya hidup harus berjalan terus dengan jaga kesehatan serta berikhtiar semangat untuk hidup, bekerja bahkan dalam kegiatan bersekolah,” terang Kandouw.
Disamping itu, dirinya juga mengajak para warga untuk selalu berharap dan percaya kepada Tuhan bahwa pandemi Covid19 dapat segera berakhir, dengan berharap satu ketika nanti, bencana non alam ini akan selesai.
“Kita tidak tahu kapan, namun Tuhan tidak pernah memberikan cobaan kepada kita semua yang melewati dari batas kemampuan kita untuk melewatinya. Semoga Tuhan menolong kita semua, amin,” doa dan harapan Wagub disela-sela sambutannya saat itu.
Diketahui informasi yang diterima dari Kepala Disperindag Sulut Edwin Kindangen, pada kegiatan saat itu terdapat 114 paket untuk IKM, 600 bapok di pasar murah dan ada 30 paket bansos yang melalui proposal gereja. Dimana untuk lokasi penyaluran pada Rabu siang tadi di empat titik kelurahan di Kota Tomohon seperti Kelurahan Matani, Kakaskasen, Paslaten dan Walian, yang pada saat itu juga ada pendampingan dari pihak Kejaksaan, BPKP dan Inspektorat, guna memastikan penyaluran dimaksud tepat sasaran. (mld70/*)
