Manado, detiKawanua.com – Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw usai mendampingi Gubernur Sulut Olly Dondokambey bersama sejumlah pimpinan Forkopimda dari Dermaga Bitung menuju Pelabuhan Nelayan Di Belang Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) dengan menggunakan kapal cepat melalui jalur laut pada Senin (20/04/2020) kemarin dengan agenda kerja kemanusiaan menyerahkan bantuan sosial sembako bagi masyarakat pesisir yang terdampak pandemi Corona (Covid19). Oleh Wagub selanjutnya melanjutkan misi kemanusiaan penyerahaan bantuan itu bersama Kapolda Sulut dan Pangdam XIII Merdeka menggunakan Jet Ski menyisir laut ke wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) dan Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), yang sesampainya di dua lokasi tersebut langsung disambut masing-masing kepala daerah (Bupati) bersama forkopimdanya.
“Bansos ini inisiatornya adalah Forkopimda, Kapolda dan Pangdam. Kita harus apresiasi TNI Polri dan mari kita gotong royong dan ikuti arahan pemerintah serta TNI Polri. Tetap jaga kekompakan dan minta restu dari Tuhan agar memberkati kita semua,” terang Kandouw yang mengaku baru pertama kali melakukan kunjungan kerja menggunakan Jet Ski lewat laut.
“Kegiatan ini perlu saya tekankan kembali adalah bhakti sosial menghadapi Bulan Suci Ramadhan sekaligus peduli kepada masyarakat pesisir yang terdampak Covid-19,” ungkapnya.
Adapun mantan Ketua DPRD Sulut itu juga mengajak masyarakat Kabupaten Boltim dan Bolsel untuk tetap mematuhi protokol kesehatan terkait Covid-19, sehingga masyarakat bebas dari ancaman Virus Corona.
“Bolsel, salah satu kabupaten yang belum ada positif Covid-19. Untuk itu, jadi target kita supaya Kabupaten Bolsel, kalau boleh sampai Covid-19 ini berakhir, tidak ada yang terpapar. Tidak ada jalan lain selain gotong royong, usaha, dan ikhtiar dari pemerintah, TNI, Polri, maka masyarakat juga harus terlibat lansung. Pada kesempatan ini, saya ucapkan Selamat menyambut Bulan Suci Ramadhan. Mari tetap ikuti protokol Covid-19 yang sudah ditetapkan oleh pemerintah; Social Distancing, Physical Distancing jauhi rame- rame, tetap jaga jarak dengan sesama kita begitu pula diharapkan tetap menjaga ikatan kekeluargaan dan silaturahmi kita,” ujar Wagub. (mild70/*)
