Gorontalo, detiKawanua.com – Serangkaian kegiatan Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang dalam kunjungan kerja ke Provinsi Gorontalo membawah berkah tersendiri bagi masyarakat Gorontalo khususnya yang berhubungan dengan kesejahteraan dimana kunjungan Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI. Tiopan Aritonang, kali ini dilaksanakan serangkaian kegiatan bersama Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie yang salah satunya peletakan batu pertama Jembatan Mekar Jaya Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo.
Pangdam dalam sambutannya mengatakan Pelaksanaan Karya Bakti Prajurit TNI bekerjasama dengan seluruh warga masyarakat beserta perangkat Desa Mekar Jaya dan sekitarnya serta dukungan dari pemerintah daerah untuk membangun jembatan ini adalah salah satu bentuk sinergi yang dibangun oleh TNI untuk bersama-sama dengan segenap komponen bangsa yang ada di Gorontalo ini dalam upaya membantu
kesulitan masyarakat, jembatan ini nantinya tentu akan sangat membantu mobilitas penduduk
dalam kegiatan sehari-hari, baik untuk kepentingan bisnis, pekerjaan, sosial maupun pendidikan anak-anak generasi muda Desa Mekar Jaya dan sekitarnya.
Karya Bakti TNI membangun jembatan ini adalah juga salah satu upaya
perwujudan jati diri Prajurit TNI sebagai tentara rakyat yang berjuang demi kepentingan rakyat, dengan ikut serta mendorong dan memacu pelaksanaan pembangunan, sehingga potensi masyarakat dapat diberdayakan secara optimal untuk mencapai kesejahteraan rakyat, sekaligus sebagai langkah nyata untuk memperkokoh kemanunggalan TNI dengan rakyat sesuai hasil evaluasi dan analisa terhadap setiap pelaksanaan Karya Bakti TNI selama ini menunjukkan bahwa tekad dan semangat kebersamaan serta keterpaduan TNI dengan Rakyat merupakan modal dasar yang sangat baik dalam pemberdayaan segenap potensi masyarakat, demi terwujudnya percepatan pelaksanaan pembangunan, terutama di wilayah pedesaan atau
daerah terpencil yang selama ini relatif sulit dijangkau dan kepada Bapak Gubernur Gorontalo beserta segenap perangkat pemerintah daerah,
“saya ucapkan terima kasih dan
penghargaan yang tulus atas dukungan all out-nya terhadap program-program kerja Korem 133/Nani Wartabone untuk melaksanakan tugas pokoknya. Apresiasi yang sama juga saya
sampaikan kepada Danrem 133/Nani Wartabone, yang telah berinisiatif untuk membantu kesulitan warga masyarakat di wilayah kerjanya,” ucap Pangdam sembari mengungkapkan kepada para Prajurit Korem 133/Nani Wartabone dan segenap unsur pemerintah daerah serta elemen masyarakat yang lain, baik yang terkait secara langsung maupun tidak langsung dalam kegiatan ini, perlu saya tekankan dua perhatian penting agar dapat dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan penuh rasa tanggung jawab dan jalin kerja sama yang baik antar semua unsur yang terlibat dalam kegiatan ini, sehingga terwujud kerja sama yang sinergis agar kegiatan ini berjalan dengan lancar, aman dan dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat, kenali dan hormati adat istiadat yang berlaku di daerah ini. Tampilkan perilaku yang dapat diteladani oleh masyarakat dan jaga keamanan personel dan materiil yang dipertanggungjawabkan
kepada kalian serta hindari perbuatan tercela yang dapat merusak citra TNI.
“Saya tentunya berharap bahwa
kegiatan Karya Bhakti ini dapat lebih mendorong seluruh elemen masyarakat untuk terus memelihara semangat dan budaya gotong royong guna menjaga agar warisan kearifan lokal dari para leluhur dapat terus tumbuh subur di dalam hati sanubari setiap warga masyarakat. Oleh karena itu, mari kita buktikan bersama bahwa rasa kebersamaan dan semangat bergotong royong yang telah dimiliki oleh para leluhur kita dan yang telah menjadi budaya serta menjadi pola dasar kehidupan masyarakat kita, tetap kita warisi dan tetap kita miliki,” pungkas Jendral Bintang Dua itu.
Sementara itu Gubernur Rusli Habibie mengatakan bahwa bersyukur akan pekerjaan yang lakukan oleh TNI dalam pembuatan jembatan yang baru saja diresmikan di Desa Buhu dimana pada saat yang sama kembali jembatan Mekar Jaya akan dikerjakan TNI Korem 133/Nani Wartabone dan diharapkan sebelum bulan puasa sudah selesai tepatnya bulan April mendatang sehingga masyarakat Wonosari segera menggunakan jembatan Mekar Jaya.
(IsJo/Bag. Pendam XIII Mdk)
